Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Purwanto, Pria Asal Nganjuk yang Mengidap Penyakit Langka, Wajah Nyaris Tak Berbentuk

Purwanto (48) asal Nganjuk, Jawa Timur, memiliki ketidaknormalan pada bentuk wajahnya lantaran mengalami penyakit langka.

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Kisah Purwanto, Pria Asal Nganjuk yang Mengidap Penyakit Langka, Wajah Nyaris Tak Berbentuk
Dok. Aipda Purnomo
Purwanto (48), pria asal Nganjuk, Jawa Timur, memiliki ketidaknormalan pada bentuk wajahnya lantaran mengalami penyakit langka. 

Sebelumnya, Aipda Purnomo mengabarkan bahwa sebelum menjadi separah ini, Purwanto sempat pernah memeriksakan penyakit yang dideritanya itu ke rumah sakit.

Namun, menurut pengakuan dari Purwanto, dirinya merasa tidak tangani dengan cepat.

Purwanto khawatir, jika dirinya dijadikan percobaan, apalagi jika dirinya berobat dengan menggunakan BPJS.

Sehingga, akhirnya Purwanto tidak melanjutkan pengobatannya.

Namun, setelah di bujuk Aipda Purnomo, Purwanto akhirnya mau.

"Alhamdulillah setelah saya bujuk dan saya pastikan berobat mandiri Insyaallah beliau mau," ujar Aipda Purnomo.

Aipda Purnomo mengatakan, memang penyakit yang dialami Purwanto ini pasti membutuhkan biaya yang sangat besar.

Berita Rekomendasi

Mengingat butuh gabungan dari beberapa ahli bedah dan dokter spesialisai penyakit ini.

Penanganan penyakit ini diperkirakan akan melibatkan bedah plastik, onlologi, serta dokter spesialis bedah kepada dan leher (KL)

"(Harus melibatkan) multidisiplin KL atau bedah plastik harus yang jadi ketua (operasi) nya."

"Ini melibatkan bedah plastik, onlologi, KL dan lain-lain," terang Aipda Purnomo.

Karena memang membutuhkan upaya dan modal yang ekstra untuk menyembuhkan penyakit Purwanto ini, Aipda Purnomo bersama tim akhirnya berusaha membantu dengan mengumpulkan bantuan.

Pihaknya menggalang dana untuk Purwanto melalui yayasan yang ia miliki, yakni yayasan Berkas Bersinar Abadi.

Sampai sejauh ini, dana yang terkumpul telah mencapai Rp 75 juta.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas