VIRAL TikTok Seorang Ibu Menangis Sesenggukan Melihat Ayam Bekisarnya Mati, Sudah 4 Tahun Merawat
Viral video tangisan seorang ibu sampai sesenggukan saat melihat ayam peliharaannya mati. Ternyata sudah 4 tahun merawat.
Penulis: Shella Latifa A
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Momen tangis seorang ibu melihat ayam perliharaannya mati, viral di TikTok.
Tangisan ibu itu bahkan sampai bikin tetangga sekitarnya ikut iba dan menguburkan si ayam.
Saking sayangnya, ayam peliharaan itu pun memiliki nama, yakni Bimo.
Video itu diunggah oleh akun TikTok, @adelina.sals, Selasa (18/5/2021).
Dalam video itu, sang ibu terlihat menangis sampai sesenggukkan.
Baca juga: VIRAL Kisah Sekeluarga Kerja Jadi Driver Ojol, Ungkap Suka Duka yang Dialami: Pernah Dihina Konsumen
Si pengunggah, yakni Adelina Salsabila Putri atau disapa Adelina, membenarkan sosok wanita dalam video itu adalah ibunya sendiri.
Ibunya itu bernama Sri Sugiarti, atau dipanggil ibu Cici.
Ternyata cerita yang diunggah Adelina di TikTok, sudah terjadi 3 tahun yang lalu.
Ayam berjenis Bekisar itu rupanya sudah dirawat sang ibu kurang lebih 4 tahun.
"Bimo ini jenis ayam Bekisar yang sudah dipelihara kurang lebih 4 tahun," katanya kepada Tribunnews, Rabu (19/5/2021).
Baca juga: Viral Sopir Taksi Online Ajak Duel 4 Begal Hingga Terkena 10 Tembakan Air Softgun di Lebak
Menurut Adelina, sang ibunda memang seorang pencinta binatang.
Sehingga tak heran kalau bisa sampai menangis sesenggukan, saat melihat ayamnya mati.
"Ibu saya menangis karena memang sayang dengan hewan. Tidak hanya Bimo, namun juga hewan lain."
"Terutama yang sudah dipelihara, jadi rasanya sudah seperti anak sendiri," tambah Adelia yang mengaku warga Semarang Jawa Tengah ini.
Tak hanya ayam, ibu dari Adelina itu juga memelihara binatang lain, seperti burung hingga reptil.
Baca juga: VIRAL Video Satpol PP Tendang Kursi saat Razia Prokes, Wali Kota Singkawang Minta Maaf
Ayam peliharaan sang ibu, lanjutnya, juga memiliki suara kokok-an yang khas.
"Bimo ini yang selalu diingat adalah suara kukuruyuk-nya yang khas setiap sekitar pukul 3 pagi, seolah membangunkan shalat malam," ujarnya.
Bahkan, beberapa hari setelah kepergian ayamnya, keluarga Adelina sempat merasa kesepian tanpa suara kokok-an peliharaannya itu.
"Sempat merasa sepi dan terasa ada yang kurang," tambahnya.
Hingga sekarang, tidak diketahui apa penyebab kematian ayam peliharaannya itu.
Baca juga: VIRAL TikTok Pria Tak Bisa Nyalakan Motornya, Rupanya Tertukar dengan Motor Milik Orang Lain
Selain itu, ibunya sekarang sudah tidak sedih lagi mengingat kepergian ayam itu.
Mengenang kepergian ayam kesayangan, nama salah satu hewan peliharaan ibunya ini pun dibuat mirip, yakni Bomi.
"Kebetulan yang dinamakan Bomi itu, yang hewan iguana," ucap Adelina.
Awal Cerita
Adelina menceritakan, saat itu sang ibu akan keluar dari rumah dan mendapati ayam peliharaannya mati secara tiba-tiba.
Padahal, sebelumnya si ayam terlihat masih sehat dan lincah.
"Melihat Bimo (ayam peliharaan,red) posisinya membuka mulut seperti terengah-engah & sudah tidak bisa berdiri," kata Adelina.
"Mau dibawa ke dokter hewan tidak keburu, hitungan beberapa menit sudah mati," tambahnya.
Lalu, ibunya pun meminta bantuan salah satu tetangga untuk menguburkan si ayam.
Merasa Iba, Banyak Tetangga Ikut Mengubur Ayam
Tak disangka, banyak tetangga lain ikut berdatangan melihat penguburan ayam itu.
"Banyak tetangga lainnya berdatangan ikut melihat & menemani proses penguburannya."
"Karena tahu keluarga saya memang penyayang hewan, sehingga ikut iba. Apalagi melihat ibu saya sampai nangis seperti itu," jelas Adelina.
Bahkan, beberapa tetangga Adelina juga berusaha menghibur ibundanya.
Baca juga: Nasib 5 Netizen Indonesia yang Menghina Palestina, Diviralkan Melly Goeslaw hingga Dipenjara
Hingga artikel ini tayang, video tersebut berhasil mencuri perhatian warganet.
Sampai ditonton sebanyak 1,8 juta orang.
Beberapa warganet pun ikut berkomentar atas video itu.
"'Kukuruyuk e apik'. Ya Tuhan aku ketawa," tulis @olllleeeeeepppppp.
"Gak kuat nahan ketawa," komentar @mutmutar.
(Tribunnews.com/Shella)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.