Suka Beri Makan Buaya, Pria Tanjungpandan Ini Hilang Diduga Diterkam Sang Monster Sungai
Sebelum dilaporkan hilang, Jumat (18/6/2021) sore pria tersebut dikabarkan belum pulang saat rekan-rekannya sudah mulai meninggalkan tempat kerjanya.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG -- Suka memberi makan buaya, seorang warga Belitung Timur, Bangka Belitung dilaporkan hilang.
Juperi Ahmad (53) yang berprofesi sebagai penjaga pintu air perusahaan pengolahan pasir (BSM) di Rawa Sungai Desa Dukong, Kecamatan Simpang Pesak, Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung diduga hilang tenggelam diterkam buaya.
Sebelum dilaporkan hilang, Jumat (18/6/2021) sore pria tersebut dikabarkan belum pulang saat rekan-rekannya sudah mulai meninggalkan tempat kerjanya.
Juperi menjadi orang terakhir yang berada di kawasan muara yang banyak buaya.
Kepala Kantor SAR Pangkalpinang Fazzli yang dikonfirmasi Kompas.com membenarkan adanya kejadian membahayakan atas nama Juperi Ahmad.
"Pencarian dilanjutkan besok pukul tujuh pagi.
Baca juga: Detik-detik Penambang Timah di Belitung Timur Tewas Diterkam Buaya, Tubuh Korban Sudah Tak Utuh
Hari ini ada beberapa kendala seperti banyaknya ranting di muara dan lokasinya itu banyak buaya," kata Fazzli dalam pesan WhatsApp, Sabtu (19/6/2021).
Fazzli menuturkan, laporan orang hilang pertama kali diterima pada Jumat (18/6/2021) malam.
Tim langsung bergerak ke lokasi dan tiba sekitar pukul 02.00 WIB.
"Ada tiga tim yang melakukan pencarian, termasuk dari pihak perusahaan yang menggunakan ekscavator," ujar Fazzli.
Rekan kerja korban bernama Mustadi melaporkan, kawanan buaya kerap muncul di kawasan tempat mereka bekerja.
Korban diketahui sering memberi makan buaya yang muncul ke permukaan.
Bahkan korban sering mengingatkan rekannya untuk tidak mengusir buaya yang muncul tersebut.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bekas Luka dengan Bahan Alami: Lidah Buaya hingga Bawang Merah
"Katanya kalau diberi makan buaya tidak akan mengganggu," ujar Mustadi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.