Viral Video Pasien Covid-19 di RSUD Harjono Ponorogo Membludak, Nakes Sampai Selonjoran di Depan IGD
Sebuah video yang menggambarkan suasana Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Harjono Ponorogo, Jawa Timur penuh pasien Covid-19 viral di media sosial.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang menggambarkan suasana Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Dr Harjono Ponorogo, Jawa Timur penuh pasien Covid-19 viral di media sosial.
Pasien Covid-19 di rumah sakit itu membludak, bahkan ada yang harus antre dikursi dan belum mendapatkan bed atau tempat tidur.
Selain itu, dalam video yang beredar juga terdapat tenaga kesehatan (nakes) yang sudah mulai kelelahan hingga duduk selonjoran di depan ruang IGD.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @ponorogo.update, terlihat dua nakes yang menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) melihat catatan.
Sementara nakes yang lain sibuk membersihkan tempat tidur dengan menyemprotkan cairan disinfektan.
Baca juga: Fakta di Balik Video Viral Pasutri Habiskan Rp 114 Juta untuk Belanja Kebutuhan Rumah Tangga
Perekam video tersebut mengatakan bahwa pasien di rumah sakit tersebut membludak.
"Masih kurang berapa mas yang dikirim? tanya perekam video.
Kedua nakes kemudian menjawab 10 sambil mengangkat kedua tangannya dan mengangkat 10 jarinya.
"Wong Ponorogo ojo ngasi lara ya, yawis matur nuwun (orang Ponorogo jangan sampai sakit ya, ya sudah terima kasih)," ujar perekam video.
Pihak rumah sakit membenarkan
Mengutip dari Surya.co.id, Wakil Direktur Bidang Medik RSUD Dr Harjono Ponorogo, Enggar Tri Adji membenarkan terkait video viral tersebut.
Ia mengatakan, video tersebut diambil pada Sabtu (26/6/2021) malam.
"Iya, memang penuh, semua bed terisi," ujar Enggar, Minggu (27/6/2021).
Lebih lanjut, Enggar menjelaskan, RSUD Dr Harjono Ponorogo sudah berusaha menambah tempat tidur agar pasien tidak menumpuk di IGD, namun ternyata tetap kurang.
"Kemarin ada penumpukan di IGD, dari 14 pasien yang akhirnya bisa masuk ruang isolasi 10 pasien," kata dia.
Sehingga masih ada empat pasien yang belum masuk ruang isolasi saat itu.
Lalu pada Minggu pagi ada tambahan lagi dua pasien yang masuk di IGD, sehingga jumlah pasien Covid-19 yang masih belum masuk ruang isolasi berjumlah enam orang.
"Teman-teman nakes ini juga sudah mulai kecapekan karena pasien datangnya terus menerus," jelas Enggar.
Baca juga: VIRAL Video Kades di Grobogan Joget Bareng Biduan saat Pandemi, Akhirnya Minta Maaf dan Akui Salah
Sekda Kabupaten Ponorogo angkat bicara
Sekda Kabupaten Ponorogo, Agus Pramono juga membenarkan terkait video viral yang berlokasi di RSUD Harjono Ponorogo.
Agus menjelaskan, ada empat belas pasien masuk dalam waktu yang hampir berdekatan.
"Pasien masuk di situ harus dilakukan tes apakah positif Covid-19 atau tidak, ini perlu waktu," kata Agus, dilansir TribunJatim.com.
Selain itu, ruang isolasi memang sedang penuh, sehingga membutuhkan waktu untuk mengeluarkan pasien.
"Yang dikeluarkan ini bagi yang kondisinya membaik. Minimal 10 hari dirawat dan bisa isolasi mandiri di rumah," terangnya.
Saat ruang sudah kosong, barulah pasien Covid-19 yang di IGD bisa ditarik masuk ke ruang isolasi.
Salah satu solusi yang akan dilakukan RSUD Dr Harjono Ponorogo adalah dengan menambah ruang isolasi.
Rencananya RSUD Harjono Ponorogo akan menambah ruang isolasi dari 46 tempat tidur menjadi 100 tempat tidur.
"Kita tambah ruang isolasi, insyaallah selesai tiga hari ke depan," jelasnya.
Selain RSUD Harjono Ponorogo, Agus mengatakan rumah sakit rujukan Covid-19 yang lain juga akan menambah daya tampung ruang isolasi.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Surya.co.id/TribunJatim.com/Sofyan Arif Candra Sakti)