Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mantan Wali Kota Solo Hadi Rudyatmo Sudah Sehat, Tapi Masih Menunggu Hasil Tes PCR

Rudy diduga terpapar virus corona saat pergi ke Jakarta bersama anaknya pada Rabu (23/6/2021).

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Mantan Wali Kota Solo Hadi Rudyatmo Sudah Sehat, Tapi Masih Menunggu Hasil Tes PCR
Istimewa Instagram @fx.rudyatmo
Mantan Wali Kota Solo, Fx Hadi Rudyatmo terkonfirmasi positif Covid-19. Ia kini menjalani isolasi mandiri. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Setelah sepekan menjalani isolasi mandiri (isoman), mantan Wali Kota Solo sekaligus Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengaku kondisinya kini sudah sehat.

Namun demikian untuk memastikannya Rudy masih menunggu keluarnya hasil tes PCR nanti malam.

Rudy sempat terkonfirmasi positif Covid-19 pekan lalu.

Dia diduga terpapar virus corona saat pergi ke Jakarta bersama anaknya pada Rabu (23/6/2021).

"Saya sudah sehat. Isolasi sudah selesai," katanya, Jumat (2/7/2021).

Selama menjalani karantina, Rudy melakukan isolasi mandiri di kediamannya, di Pucangsawit, Solo.

Berita Rekomendasi

Meski isolasi mandiri yang dilakukan Rudy telah usai, dia akan memastikan lagi dengan melakukan tes PCR.

Hal ini dilakukan agar benar-benar dinyatakan negatif corona.

"Saya Swab PCR lagi dengan layanan drive thru, hasilnya nanti malam," ujarnya.

Selama menjalani isolasi mandiri, Rudy mengaku dalam kondisi yang sehat.

Dia berharap hasil tes PCR-nya ini sudah negatif, sehingga dia bisa menjalankan aktivitasnya kembali.

Baca juga: Pandemi Covid-19 Mengganas, Wisuda Mahasiswa di Kampus i3L Digelar Virtual

Gibran Kirim Bingkisan

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberikan bingkisan kepada seniornya, FX Hadi Rudyatmo.

Bingkisan tersebut diberikan untuk Rudy yang masih menjalani isolasi mandiri (Isoman) karena terkonfirmasi Covid-19.

Kendati demkian, Rudy belum bisa membeberkan isi bingkisan yang diberikan Gibran.

"Saya dikirimi Mas Wali (Gibran) bingkisan. Saya belum tau isinya apa, entah jamu, obat-obatan, atau makanan," katanya, Selasa (29/6/2021).

Rudy mengatakan, bingkisan itu dikirim Gibran melalui ajudannya.

"Saya tidak bisa menerima langsung, saya isoman di atas. Yang menerima anak saya," ujarnya.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo itu terkonfirmasi positif Covid-19 mencuat beberapa hari terakhir, tepatnya Kamis (25/6/2021).

Selain Rudy, seorang anaknya juga dikabarkan positif Covid-19.

"Kondisi saya saat saya sudah sehat," ujarnya.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo dalam Live Program Kompas Petang Kompas TV, Senin (31/5/2021).
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo dalam Live Program Kompas Petang Kompas TV, Senin (31/5/2021). (Kompas TV)

Minta Tidak Khawatir

Sebelumnya, mantan Wali Kota Solo, Fx Hadi Rudyatmo terkonfirmasi positif Covid-19 dan menjalani isolasi mandiri.

Saat menjalani isolasi mandiri, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo itu mengunggah foto di akun instagramnya.

Bila menilik unggahan tersebut, Rudy tampak menjalani isolasi mandiri yang diduga berada di hotel.

Ia tampak mengenakan kaus bertulisan "COVID Gampang Kena Tapi Banyak yang Tidak Percaya, Susah Kena Tapi Banyak Orang Yang Percaya."

Unggahan itu dilengkapi caption berikut :

"Teman-teman usah tidak khawatir dan bingung. Saya sehat walafiat. Rodo kemaki numpang mbagusi. He..he..he.."

Lurah Pucangsawit Yosef Fitriyanto mengatakan, unggahan itu turut dibagikan dalam grup WhatsApp kumpulan lurah-lurah Kota Solo.

"Di grup WhatsApp. Beliau cuma posting foto, menginfokan kalau dalam kondisi sehat dan dalam kondisi baik-baik saja," kata Yosef kepada TribunSolo.com, Jumat (25/6/2021).

Baca juga: UPDATE Corona Indonesia 2 Juli 2021: Pecah Rekor Lagi, Tambah 25.830 Kasus, Total 2.228.938 Positif

Rudy juga tampak sehat dan tetap semangat saat komunikasi dengan para lurah.

"Beliau baik-baik saja dan tetap semangat," ucapnya.

Kabar Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, Fx Hadi Rudyatmo terkonfirmasi positif Covid-19 mencuat beberapa hari terakhir, tepatnya Kamis (25/6/2021).

Kabar tersebut kemudian dibenarkan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Solo, Teguh Prakosa.

"Iya," kata Teguh, Jumat (25/6/2021).

Selain Rudy, sambung Teguh, salah seorang anaknya juga terkonfirmasi positif Covid-19.

"Sama anaknya juga," ujarnya.

Teguh mengungkapkan, saat ini, mantan Wali Kota Solo itu dalam kondisi baik dan tidak dirawat di rumah sakit.

"Isolasi mandiri. Tidak dirawat di rumah sakit. Kondisinya sehat," ungkapnya.

FX Hadi Rudyatmo membagikan kegiatannya setelah tak menjabat sebagai Wali Kota Solo.
FX Hadi Rudyatmo membagikan kegiatannya setelah tak menjabat sebagai Wali Kota Solo. (Instagram/fx.rudyatmo)

Tentang Corona Varian Baru

Sementara itu Asrama Donohudan Boyolali kini difungsikan menjadi lokasi isolasi mandiri bagi pasien Covid-19 asal Kudus, Jawa Tengah.

Hal tersebut membuat warga sekitar asrama haji ketar-ketir. Pasalnya, varian baru virus Corona, khususnya Delta ditemukan dalam sampel pasien.

Virus Corona varian Delta dinilai bisa menularkan ke banyak orang dalam waktu yang singkat. Itu yang membuat warga sekitaran Asrama Haji Donohudan khawatir.

Menanggapi hal itu, Jubir Satgas Covid-19 RS UNS Tonang Dwi Ardyanto mengatakan, masyarakat tidak perlu panik dengan adanya varian baru virus Corona.

"Jangan dianggap (virus) mutan terus sakti, tidak mati-mati, bukan seperti itu," kata Tonang dalam acara Overview Corona Jenis Baru dan Isu Dicovidkan, Kamis (17/6/2021).

Menurut Tonang, varian baru virus Corona tetap akan mati bila terkena sinar matahari.

"Virus mau mutasi apapun, kalau keluar dari tubuh seseorang, lalu kena sinar matahari, kena angin tetap mati," jelasnya.

Baca juga: IDI: Corona Varian Delta Timbulkan Perburukan Kondisi Lebih Cepat

Oleh karenanya, masyarakat tidak perlu panik dengan adanya varian baru tersebut.

Apalagi, bila selalu menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan tertib dan ketat.

"Selama Asrama Haji Donohudan displin, masyarakat disiplin, itu tidak apa-apa," ucap dia.

"Di lingkungan Asrama Haji Donohudan, misalnya, saling menjaga, ada blok sana-sini sesuai gedung bisa buat sekat. Mencegah adanya transmisi," tambahnya.

Takut Isoman

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menyiapkan Solo Technopark sebagai lokasi isolasi mandiri pasien Covid-19 orang tanpa gejala (OTG) atau asimtomatik, khusus warga Solo.

Satu alasan difungsikannya Solo Technopark karena pasien Covid-19 asal Solo takut menjalani isolasi mandiri di Asrama Haji Donohudan Boyolali.

"Karena ada isu-isu temuan virus Corona varian baru. Warga Solo tidak berkenan dijadikan satu di Asrama Haji Donohudan," kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Rabu (16/6/2021).

"Kita sediakan (Solo Technopark) untuk warga Solo," tambahnya.

Solo Technopark bisa menampung lebih kurang 100 tempat tidur pasien Covid-19 asimtomatik.

Baca juga: Update Corona Global 2 Juli 2021: Total Infeksi yang Tercatat di Seluruh Dunia Lebih dari 183,3 Juta

"Kalau 100 tempat tidur tidak cukup. Nanti bisa kita tambah," tutur Gibran.

Bila itu tidak bisa menampung atau overload, Pemkot Solo sudah menyiapkan sebuah hotel sebagai lokasi isolasi mandiri alternatif.

Itu sudah berkoordinasi dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).

"Itu cadangan belum diaktifkan, baru dipakai kalau Solo Technopark sudah penuh. Mudah-mudahan tidak terpakai," ucap Gibran.

Namun, Gibran enggan membocorkan hotel yang bakal dipakai tersebut.

"Masih rahasia," ujarnya.

Bila sampai hotel dipakai sebagai lokasi isolasi mandiri, biayanya akan ditanggung Pemkot Solo.

"Biaya ditanggung pemerintah," kata Gibran.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Selesai Isoman, Eks Wali Kota Solo FX Rudi Jalani Swab Test PCR: Hasilnya Mungkin Nanti Malam

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas