Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dicari di Tempat Nongkrong Tak Ada, Sopir Angkot Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Dapur Rumahnya

Seorang sopir angkot ditemukan tewas di dapur rumahnya di Jalan Jeruk II, Nagori Sitalasari, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Dicari di Tempat Nongkrong Tak Ada, Sopir Angkot Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Dapur Rumahnya
Kompas.com
Seorang sopir angkot ditemukan tewas di dapur rumahnya di Jalan Jeruk II, Nagori Sitalasari, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang sopir angkot ditemukan tewas di dapur rumahnya.

Penemuan jasad korban berawal saat temannya mencari keberadaan korban.

Teman korban mendatangi tempat korban biasa nongkrong, namun tak ada.

Kemudian berusaha menghubungi korban, namun juga tak ada jawaban.

Ia kemudian mendatangi rumah korban dan mendapati korban sudah dalam kondisi tak bernyawa.

Hisar Parulian Noventi Sitorus (41) ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Jalan Jeruk II, Nagori Sitalasari, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (28/7/2021) siang.

Hisar yang bekerja sebagai sopir angkot dan tinggal seorang diri itu ditemukan tergeletak bernyawa di dapur.

Baca juga: Nasib Dua ABG Pendekar Setelah Jadi Tersangka Tewasnya Seorang Calon Pesilat di Tulungagung

Berita Rekomendasi

Menurut Kapolsek Bangun AKP Lambok S Gultom, rumah korban ditemukan kondisi terkunci dari dalam dan tercium bau tidak sedap di sekitar rumah sehingga warga lain curiga.

Lambok mengatakan, pihaknya mendobrak pintu rumah korban agar dapat masuk ke dalam rumah.

Setelah olah TKP. Terhadap tubuh korban, dilakukan pemeriksaan luar oleh Puskesmas Simpang Batu VI.

Lantaran tak menemukan tanda-tanda dugaan kekerasan di bagian tubuh luar, polisi kemudian meminta pihak keluarga mengambil sikap.

"Keluarga korban sudah membuat surat pernyataan tidak autopsi dan menerima ikhlas meninggalnya korban. Dari hasil visum luar serta olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan," kata Gultom.

Rekannya, Manahan Sitorus, mengatakan ia mencari korban di warung biasa tempat mangkal sehari-hari.

Menurut Sitorus, Hisar tidak mengangkat telepon saat dihubungi.

Baca juga: Buruh Bangunan Tewas Ditikam Temannya, Berawal dari Cekcok, Keduanya Kerap Bertengkar dan Berkelahi

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas