Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER Regional: Perkelahian Maut 8 Penebang Pohon | Anggota DPRD Kuningan Mengundurkan Diri

Berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Perkelahian maut 8 penebang pohong hingga anggota DPRD Kuningan mengundurkan diri.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in POPULER Regional: Perkelahian Maut 8 Penebang Pohon | Anggota DPRD Kuningan Mengundurkan Diri
For Serambinews.com
Warga mengevakuasi korban akibat perkelahian di hutan kawasan Lae Treup, Kecamatan Singkil, Aceh Singkil, Selasa (10/8/2021) petang. 

“Adanya surat pernyataan ini tentu membuat kami kaget, tadi sekitar jam 2 atau 14.00 lebih sedikit, saya kedatangan IF (Iyus Firdaus)."

"Ia memberikan sebuah surat pernyataan mundur dari anggota dewan,” kata Dede kepada awak media saat di Cafe Pono, di Jalan Sudirman, Kuningan, Kamis (12/8/2021).

Ketua Fraksi PKS DPRD Kuningan, Dede Sudrajat, yang melangsung jumpa pers di Cafe Pono, Jalan Sudirman, Kuningan, Kamis (12/8/2021).
Ketua Fraksi PKS DPRD Kuningan, Dede Sudrajat, yang melangsung jumpa pers di Cafe Pono, Jalan Sudirman, Kuningan, Kamis (12/8/2021). (Tribun Cirebon/Ahmad Ripai)

Alasan pembuatan surat pernyataan itu, kata Dede, supaya di masyarakat terjadi polemik berkepanajangan dan timbul pro kontra.

“Iya, kami terkejut sebelumnya. Namun pembuatan pernyataan itu sebagai clear dan clearing sehingga tidak terjadi polemik pro dan kontra di masyarakat,” ujarnya.

Padahal, kata Dede, penanganan permasalahan ini masih dalam proses.

DPD PKS pun belum mendapat surat pernyataan dari bersangkutan.

BACA SELENGKAPNYA >>>

Berita Rekomendasi

5. Sekda Budidaya Diperiksa Penyidik Kejari Terkait Kasus Pemotongan Insentif BPPRD Kota Jambi

Sekda Kota Jambi, Budidaya diperiksa Penyidik Kejaksaan Negeri Jambi, Kamis (12/8/2021) terkait kasus pemotongan insentif di Badan Pengelola Pajak dan Retribusi (BPPRD) Kota Jambi, kurun waktu 2017-2019.

Kasus ini menjerat mantan Kepala BPPRD Kota Jambi Subhi, sebagai tersangka.

Budidaya datang sekitar pukul 10.00 dan selesai pemeriksaan sekira pukul 12.30 WIB.

Sekda yang mengenakan baju batik lengan pendek, tampak berjalan cepat usai ke luar ruangan.

Sekda Kota Jambi, Budidaya, diperiksa Penyidik Kejaksaan Negeri Jambi, Kamis (12/8/2021).
Sekda Kota Jambi, Budidaya, diperiksa Penyidik Kejaksaan Negeri Jambi, Kamis (12/8/2021). (Tribun Jambi/Deni Satria Budi)

"Terkait BPPRD. Tadi ada 13 pertanyaan kalau tidak salah," ungkap Budidaya, saat ditanyai wartawan.

Sementara itu Ketua Tim Penyidik, Gempa Awaljon, saat dikonfirmasi mengatakan, pemeriksaan ini terkait kasus pemotongan insentif dengan tersangka Subhi.

Menurut Gempa, pemeriksaan dilakukan dari pukul 10.00 pagi tersebut, untuk melengkapi berkas tersangka Subhi.

"Saksi merupakan atasan tersangka, menjabat Sekretaris Daerah Kota Jambi," kata Gempa.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas