Kasus Pembunuhan Lansia di Sumbawa Terungkap, Pelaku Menduga Korban Memiliki Ilmu Santet
Pelaku menghabisi nyawa korban hanya karena menuduh nenek itu punya ilmu santet.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNNEWS.COM, SUMBAWA - Sarifah (60), seorang lansia di Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) ditemukan tewas, Senin (16/8/2021) sepekan yang lalu.
Belakangan diketahui lansia ini menjadi korban pembunuhan.
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sumbawa berhasil menangkap pelaku pembunuhan, Senin (23/8/2021).
Terduga pelaku berinisial AL alias Masten (43), asal Desa Tengah, Kecamatan Utan, Sumbawa.
Dia ditangkap Tim Puma Polres Sumbawa, pukul 00.15 Wita, Senin (23/8/2021).
Terduga pelaku pembunuhan ternyata masih satu desa dengan korban.
Dia tega menghabisi nyawa Sarifah (60), yang berprofesi sebagai tukang pijat ini dengan cara mengenaskan.
Jasad lansia ini ditemukan dengan luka tebasan senjata tajam, di kebun jagung, Senin (16/8/2021) pukul 09.00 Wita.
Baca juga: 10 Jam Istri Muda Yosef Diperiksa Polisi Terkait Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Berikut Faktanya
Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, pelaku menghabisi nyawa korban hanya karena menuduh nenek itu punya ilmu santet.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB Kombes Pol Hari Brata menerangkan, pembunuhan dilatarbelakangi rasa curiga pelaku pada korban.
Meski kecurigaan itu tanpa bukti, AL tega menghabisi nyawa nenek itu.
"Pelaku sakit hati kepada korban karena menduga korban memiliki ilmu santet," katanya.
Selain itu, pelaku beranggapan kalau anaknya meninggal karena perbuatan pelaku.