Kemendag dan Pemda Bangun Pusat Kuliner dan Cenderamata Khas Indonesia di Likupang
Pemerintah terus menggencarkan program Bangga Buatan Indonesia (BBI) untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Pemerintah terus menggencarkan program Bangga Buatan Indonesia (BBI) untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah.
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan, program BBI harus ditindaklanjuti dengan pengembangan-pengembangan, baik sisi perdagangan, pariwisata, dan ekonomi kreatif.
Baca juga: Wamendag Jerry Sambuaga Pamer Pakai Produk Buatan Lokal, Sepatu Hingga Jam Tangan
"Saat ini BBI ada di Likupang yang merupakan salah satu kawasan destinasi super prioritas yang ditetapkan Presiden Joko Widodo. Gerakan Bangga Buatan Indonesia ini harus bisa meningkatkan aktivitas masyarakat yang ujungnya menaikkan ekonomi," papar Jerry saat mengunjungi Tribun Manado usai menijau Likupang, Sulawesi Utara, Rabu (25/8/2021).
Menurutnya, Kemendag bersama pemerintah daerah melakukan pembangunan pusat kuliner dan cenderamata di Likupang, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, dengan lahan yang luas.
Baca juga: Ciptakan Kepastian Hukum, Wamendag Gaungkan Rencana Bentuk Bursa Kripto
"Kami mempromosikan produk lokal, produk dari Sulawesi Utara. Produk lokal ini harus mendapatkan tempat, salah satunya bisa diwujudkan di Likupang," papar Jerry.
Saat meninjau lokasi, Jerry mengaku pusat kuliner dan cinderamata berjalan dengan baik dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Besok (Kamis), pak Luhut Menko Marves secara virtual membuka acara tersebut (BBI di Likupang). Ini tentunya momen untuk kita, Bangga Buatan Indonesia adalah gerakan yang bisa dimasifkan dan diturunkan dalam bentuk program," tuturnya.