Di Desa Apar, Sandiaga Beri Nama Dua Anak Penyu Adwi dan Desta
Sandiaga Uno sempat memberi nama dua anak penyu yang akan dilepaskan ke laut oleh masyarakat di Desa Apar, Kota Pariaman,
Penulis: Dodi Esvandi
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dodi Esvandi
TRIBUNNEWS.COM, PARIAMAN - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sempat memberi nama dua anak penyu yang akan dilepaskan ke laut oleh masyarakat di Desa Apar, Kota Pariaman, Sumatera Barat.
Dua anak penyu itu diberi nama Adwi dan Desta. Adwi merupakan singkatan dari Anugerah Desa Wisata Indonesia. Sementara Desta adalah akronim dari desa wisata.
"Yang ini saya beri nama Adwi. Anugerah Desa Wisata Indonesia. Yang satu lagi Desta. Desa wisata," kata Sandiaga saat melihat lokasi penangkaran penyu di Desa Apar, Kota Pariaman, Sumatera Barat, Jumat (27/8/2021).
Baca juga: Sandiaga Dorong Desa Wisata Jadi Destinasi Pariwisata Berkelas Dunia
Sandiaga memuji kegiatan penangkaran penyu di Desa Apar tersebut. Apalagi populasi penyu kini makin berkurang lantaran daging dan telurnya banyak diambil oleh masyarakat.
Daging dan telur penyu dipercaya bisa meningkatkan vitalitas, terutama bagi kaum pria.
Menurut Sandiaga, hal itu hanyalah mitos semata. "Padahal telur penyu itu tinggi kolesterol dan enggak ada manfaatnya," kata Sandiaga.
Baca juga: Viral Video Ular Piton Raksasa di Tanahlaut Kalimantan Selatan, Ini Penjelasan Kepala Desa Mekarsari
Sandiaga berada di Desa Apar dalam rangka kegiatan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.
Desa Apar menjadi satu dari empat desa di Sumatera Barat yang masuk nominasi 50 besar ADWI 2021.
Selain Desa Apar, nominator lainnya adalah Sungai Batang di Kabupaten Agam, Saribu Gonjong di Kabupaten 50 Kota, serta Nagari Sumpu, Kabupaten Tanah Datar.
Saat ini ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 sudah memasuki tahapan 50 besar desa wisata terbaik.
Di tahapan ini, dewan juri melakukan visitasi dan penilaian langsung kepada 50 besar desa wisata yang didasarkan pada tujuh kategori lomba serta klasifikasi desa wisata.
Desa Wisata Apar di Kota Pariaman, Sumatera Barat, menjadi desa wisata pertama yang divitasi dan dinilai.
Visitasi dilakukan langsung oleh Sandiaga selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama dewan juri.
Sandiaga menjelaskan, ADWI merupakan salah satu upaya yang dilakukan Kemenparekraf dalam mewujudkan desa wisata sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia, berdaya saing, dan berkelanjutan.
Sandiaga pun berharap Desa Wisata Apar dapat menjadi daya ungkit bagi ekonomi desa dan sebagai wahana promosi untuk menunjukkan potensi desa-desa wisata di Indonesia kepada wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara, serta mendorong daerah untuk dapat menciptakan desa wisata-desa wisata baru di wilayahnya yang dapat membangkitkan ekonomi desa.
"Ini adalah simbol kebangkitan kita, dan saya yakin kita akan mampu menghasilkan desa wisata yang memiliki potensi untuk menjadi keunggulan kita ke depan," kata Sandiaga.