KMP Egon Diperbaiki di Semarang, Puluhan Sopir Truk Tertahan Lebih dari Sebulan di Pelabuhan Lembar
Informasi yang diterima TribunLombok.com, KMP Egon saat ini masih berada di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK BARAT - Sekitar 96 orang sopir truk asal Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) tertahan di Pelabuhan Lembar, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Mereka tidak bisa melanjutkan perjalanan dari Pelabuhan Lembar ke Pelabuhan Waingapu, NTT karena , KMP Egon yang ditunggu tidak kunjung datang sejak bulan Juli 2021 lalu.
Bahkan ada yang mengaku hampir tiga bulan tertahan di Pelabuhan Lembar tanpa kepastian berangkat.
Kini uang saku mereka semakin menipis untuk bertahan hidup selama berbulan-bulan di Lembar, Lombok Barat.
”Sudah habis uang kami.
Baca juga: Pastikan Penerapan Manajemen Keamanan Kapal dan Fasilitas Pelabuhan, KPLP Lakukan Verifikasi
Bahkan apa yang bisa dijual kami jual untuk membeli makan di sini," kata Adi Lado, salah seorang sopir kepada wartawan, Kamis (2/9/2021).
Menurut informasi yang diterima TribunLombok.com, KMP Egon saat ini masih berada di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah.
Kapal tersebut saat ini masih dalam perbaikan.
Para sopir tidak bisa berbuat apa-apa selain menunggu kapal.
Sebab mereka membawa barang hingga 10 ton, tidak bisa menggunakan kapal feri biasa.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar Iptu Irvan Suharman yang dikonfirmasi menjelaskan, mereka merupakan penumpang tujuan Waingapu, NTT.
”Kapalnya masih docking, dalam perbaikan info dari Pelni,” katanya, saat dikonfirmasi TribunLombok.com.
Ia mejelaskan, jadwal kapal yang mengangut penumpang dengan kendaraan rute Lembar - Waingapu hanya 1 kapal, yaitu KMP Egon.