Kasus Bocah Korban Ritual Pesugihan di Gowa, Praktik Kanibalisme hingga 40 Orang Diduga Terlibat
Kasus mata bocah 6 tahun dikorbankan untuk ritual pesugihan orangtuanya memasuki babak baru.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Kasus mata bocah 6 tahun dikorbankan untuk ritual pesugihan orangtuanya memasuki babak baru.
Informasi dari keluarga, ada praktik kanibalisme dalam kasus tersebut.
Bahkan, diperkirakan ada puluhan orang yang diduga terlibat aliran sesat.
Seperti diketahui, warga di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan dihebohkan dengan kasus pesugihan yang dilakukan satu keluarga.
Bahkan, anak perempuan keluarga tersebut berinisial AP (6) menjadi korban.
Terkait kasus itu, penyidik Polres Gowa telah menetapkan empat pelaku penganiayaan AP sebagai tersangka.
Keempatnya yakni Hasniati (43), Taufiq (47), yang merupakan kedua orangtua korban.
Kemudian, dua orang lainnya adalah Udin Sauddin (44) paman, dan Barrisi (70) kakek korban.
"Perkaranya sudah ditangani oleh Unit PPA Polres Gowa dan penyidik sudah mengamankan empat orang terduga pelaku, terdiri dari ibu, bapak, paman, dan kakek korban."
"Status semuanya sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Boby Rachman, dilansir Tribun Timur.
Baca juga: UPDATE Orang Tua Lukai Mata Anaknya demi Pesugihan, Paman Korban Sebut Ada Praktik Kanibalisme
Baca juga: Kasus Ilmu Hitam di Gowa, Bocah Tumbal Pesugihan Orang Tuanya Jalani Operasi Mata
Praktik kanibalisme
Mengutip dari Kompas.com, kabar terbaru, praktik pesugihan itu telah lama dilakukan oleh kedua orangtua korban.
Dari keterangan paman korban, Bayu, mereka juga melakukan praktik kanibalisme.
"Informasi dari keluarga, praktik ilmu hitam ini telah lama mereka lakukan bahkan kulit luar mata kanan anak ini (korban) dimakan oleh ibunya."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.