Kebakaran di Sidoarjo Mengakibatkan 80 Ular Ball Phyton Terbakar Hidup-Hidup
Perjuangannya menyelamatkan istri dan anaknya dengan menembus kobaran api saat itu, nyaris mengancam nyawa Satria
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Sebuah rumah di Jalan Taman Indah VI No 50 RT 04 RW 07, Sepanjang, Taman, Sidoarjo, Jawa Timur hingga membuat 80 ekor ular Ball Python terbakar hidup-hidup, Selasa (21/9/2021) dini hari.
Pemilik rumah Satria Puji Wijayanto mengatakan, dirinya menyadari adanya kobaran api di dalam rumahnya, setelah terganggu dengan suara letusan dari area ruang tengah rumahnya.
Saat dirinya keluar dari kamar tidur, untuk mencari tahu sumber suara aneh yang meletuk-letuk berulang kali itu.
Ternyata suara itu, bersumber dari instalasi kabel di sekitar perabotan elektronik di area ruang tengah, yang sedang terbakar.
Menyadari ancaman api tersebut kian membahayakan, Satria yang masih bercelana pendek selutut itu, sontak kembali ke dalam kamar untuk membangunkan istri dan anaknya yang masih tertidur.
"Saya posisi di kamar, terdengar suara cetak-cetak.
Baca juga: Pengendara Motor di Sidoarjo Tewas Tertimpa Pohon Tumbang, 4 Lainnya Terluka
Saya keluar buka pintu. Tiba-tiba di samping kamar sudah ada api semua," katanya saat ditemui TribunJatim.com di kediamannya.
Setelah berhasil menyelamatkan anggota keluarganya itu ke luar rumah lalu menjauh dari area kebakaran.
Satrio berniat kembali ke dalam rumah untuk menyelamatkan beberapa benda berharga di dalam rumah.
Namun ternyata niatnya itu, terpaksa diurungkan karena kobaran api tersebut makin kalap membesar dan melumat seisi perabotan di dalamnya.
Seperti, televisi, sofa, kulkas, kipas angin.
Tak terkecuali, 80 ekor koleksi reptil ular Ball Python yang disimpan dalam wadah kandang di dalam rumahnya.
Baca juga: Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Asal Nigeria Belum Dimakamkan, Ini Penyebabnya
"Luka itu, pas saya waktu keluar di ruang tamu, banyak api, saya panggil anak istri untuk saya bawa keluar, saya prioritaskan dulu untuk keluar," ungkapnya.