Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gibran, Bocah 14 Tahun Ditemukan Selamat Setelah Hilang di Gunung Guntur, Kronologi hingga Pengakuan

Muhammad Gibran Arrasyid, seorang pendaki Gunung Guntur di Kabupaten Garut, Jawa Barat ditemukan selamat setelah hilang selama enam hari. 

Penulis: Daryono
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Gibran, Bocah 14 Tahun Ditemukan Selamat Setelah Hilang di Gunung Guntur, Kronologi hingga Pengakuan
kolase tribunnews/TribunJabar
Muhammad Gibran Arrasyid, pendaki Gunung Guntur yang ditemukan selama setelah hilang enam hari. 

Jikapun akan melakukan identifikasi atau pencatatan pengalaman yang lebih menyeluruh, Aulia menyebut sebaiknya dilakukan setelah kondisi fisik dan psikologisnya pulih. 

4. Kronologi Gibran hilang

Kapolsek Tarogong Kidul Iptu Masrokan membeberkan kronologi Gibran dinyatakan hilang. 

Menurut Iptu Masrokan, awalnya Gibran dan 13 orang temannya mendaki Gunung Guntur pada Sabtu (18/9/2021) pukul 16.00 WIB.

"Gibran dan rombongan sampai di Pos Tiga area camping pada Sabtu petang dan menginap di pos 3," ujarnya saat diwawancarai Tribunjabar.id, Senin (20/9/2021), dikutip dari TribunJabar

Muhammad Gibran Arrasyid, bocah berusia 14 tahun yang sempat dinyatakan hilang selama 6 hari saat mendaki Gunung Guntur pada 18 September 2021 lalu
Muhammad Gibran Arrasyid, bocah berusia 14 tahun yang sempat dinyatakan hilang selama 6 hari saat mendaki Gunung Guntur pada 18 September 2021 lalu (Tribun Jabar/Sidqi Al Ghifari)

Masrokan menjelaskan, Minggu subuh hari, ke-13 orang rombongannya berniat melanjutkan pendakian ke puncak gunung Guntur.

Namun, Gibran tidak mengikuti rombongan dan memilih berdiam diri di tenda Pos Tiga.

Berita Rekomendasi

"Rombongan yang 13 kemudian kembali turun ke pos pada pukul delapan pagi dan mendapati rekanya atas nama Muhammad Gibran Arrasyid tidak ada di tenda," ungkapnya.

Baca juga: Fakta Pendaki Tewas di Gunung Bawakaraeng Gowa, Peringatan 17 Agustus hingga Kejadian Terulang

Setelah melakukan pencarian dan tak kunjung ditemukan.

Akhirnya rombongan pendaki turun dan melaporkan ke petugas yang berjaga di pos pertama.

"Kemudian petangnya (Minggu petang, -Red) kita lakukan pencarian hingga malam hari, karena cuaca tidak mendukung, terkendala awan lebat akhirnya malam itu pencarian dihentikan dan hingga saat ini belum ditemukan," ungkap Masrokan.

(Tribunnews.com/Daryono) (TribunJabar/Sidqi Al Ghifari)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas