Kapal Boat Milik Warga Sibolga yang Berpenumpang 33 ABK Tenggelam di Perairan Aceh Jaya
Saat hendak menuju ke dermaga, nahkoda tidak mengetahui jalur keluar masuk kapal sehingga boat tersebut menabrak karang dan tenggelam
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Riski Bintang
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Satu unit boat milik nelayan Sibolga dilaporkan tenggelam usai menabrak karang di kawasan laut Desa Lhok Timon Rigah, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya, Rabu (29/9/2021) sekira pukul 15.00 WIB.
Kapal yang ditumpangi 33 Anak Buah Kapal (ABK) hendak menuju ke dermaga Lhok Rigaih karena gelombang tinggi dan cuaca buruk melanda wilayah Aceh Jaya.
"Kejadiannya sekitar Pukul 15.00 WIB Rabu, saat wilayah Aceh Jaya sedang dilanda hujan disertai angin kencang," kata Munir, nelayan di Rigaih, Kamis Malam (30/9/2021)
Ia menceritakan, kapal milik nelayan asal Sibolga berangkat dari Banda Aceh untuk mencari ikan di wilayah laut Aceh Jaya namun karena cuaca buruk kapal tersebut berencana akan bersandar ke dermaga Lhok Rigaih.
Saat hendak menuju ke dermaga, nahkoda tidak mengetahui jalur keluar masuk kapal sehingga boat tersebut menabrak karang dan tenggelam.
Baca juga: Tambah 3 Kapal Baru, BNM Perkuat Layanan Transportasi Angkut Batu Bara
Baca juga: Dudung Minta Pernyataan yang Sebut TNI Disusupi Komunisme Dipertanggungjawabkan
"Kebetulan waktu itu juga lagi badai dan air juga agak keruh, sehingga karang tidak terlihat dengan jelas," sebutnya.
"Alhamdulillah, semua penumpang berhasil selamat dan saat ini sudah dievakuasi kedaratan menunggu kapal diperbaiki kembali," tambahnya.
Ia menambahkan, pihaknya berencana akan melakukan evaluasi terhadap kapal tenggelam pada Jumat (1/10/2021) besok dan mengambil barang-barang milik nelayan yang tertinggal di kapal.
"Besok, kami berencana akan mengevaluasi boat nelayan yang tenggelam kemarin dan mengambil barang-barang nelayan yang tertinggal dikapal," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Tabrak Karang, Boat Asal Sibolga Bermuatan 33 ABK Tenggelam di Aceh Jaya