Dipicu Kalah Main Game Online, Bocah di Sukabumi Aniaya Teman Hingga Alami Patah Tulang
Dipicu kalah main game, seorang bocah berusia 11 tahun menganiaya temannya sendiri di Kecamatan Cisalak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Editor: Adi Suhendi
![Dipicu Kalah Main Game Online, Bocah di Sukabumi Aniaya Teman Hingga Alami Patah Tulang](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kampanye-stop-narkoba-pornografi-dan-kekerasan-anak_20160904_203459.jpg)
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Dipicu kalah main game, seorang bocah berusia 11 tahun menganiaya temannya sendiri di Kecamatan Cisalak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Orang tua korban pun melaporkan kasus kekerasan tersebut ke Polres Sukabumi.
Diketahui korban berinisial MAB (13) dan pelakunya berinisial R (11).
Siti Rohayati (33) orang tua korban mengatakan, anaknya menjadi dianiaya temannya karena tidak terima kalah main game online.
Anaknya yang baru kenal dengan R itu dihajar di lapangan bola yang ada di wilayah Cimaja.
Ia menyebut, peristiwa terjadi, Minggu (19/9/2021) lalu.
Anaknya dengan R belum lama kenal, mereka saling kenal saat main game online.
Baca juga: Dipicu Perselisihan yang Belum Tuntas, Pemuda di Sukabumi Jadi Korban Pembacokan Teman Sendiri
"Awalnya anak saya pas maen game, si R itu kalah, anak saya itu dimatiin gamenya karena keluar untuk salat, terus pas begitu pas di rumah uwanya nantang si R itu bilang anjing (di WA), pas bilang anjing kebaca sama anak saya, pas waktu itu dia nantang, kata Sundanya hayu urang ribut we di game online," kata ibu korban, Rabu (6/10/2021).
Namun, tantangan ribut itu ditanggapi R berkelahi secara langsung.
Padahal, korban mengajak kembali bermain game online.
"Dimana tempatnya kata si R, tempatnya di cek ombak, terus anak saya ngajak temannya main ke cek ombak, terus si R sama teman-temannya datang, pas disitu ya sudah berantem, anak saya didorong, dicekik, sampai tangannya patah, anak saya bilang ampun-ampun," jelasnya.
Baca juga: Bocah Berusia 3 Tahun di Sukabumi Alami Luka Memar, Diduga Dianiaya Teman Dekat Ibunya
Menurutnya, dirinya sempat mengajak keluarga R untuk mediasi.
Namun, R dan keluarganya tak kunjung datang, sampai akhirnya ia melaporkan kasus kekerasan terhadap anaknya ke polisi.
"Kasusnya sempet mediasi dulu, cuman si pelaku itu gak datang-datang, kami akhirnya lapor ke Polres, sekarang belum ada kabar kelanjutan," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Gara-gara Game Online, Bocah di Sukabumi Pukuli Temannya sampai Patah Tulang, Orang Tua Tak Terima
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.