Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER REGIONAL Update Pembunuhan Ibu & Anak di Subang | Sosok Ayah Terduga Pelaku Rudapaksa 3 Anak

Berita populer regional dimulai update kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang hingga sosok ayah yang diduga rudapaksa 3 anak yang kasusnya viral

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
zoom-in POPULER REGIONAL Update Pembunuhan Ibu & Anak di Subang | Sosok Ayah Terduga Pelaku Rudapaksa 3 Anak
Mega Nugraha/Tribun Jabar
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago, di Mapolda Jabar. 

Erdi menambahkan, dalam menemukan tersangka pembunuhan Tuti dan Amalia, pihaknya harus bekerja dengan detail dan seprofesional mungkin.

Pasalnya ketika nanti tersangka ditetapkan, maka harus dengan alat bukti, pentunjuk, saksi yang siap.

"Karena kita memang harus sedetail mungkin, seprofesional mungkin. Karena ketika kita menemukan atau menetapkan tersangka ini harus benar-benar siap alat bukti, petunjuk dan lain sebagainya. Karena ini masalah menyangkut kematian dua orang yang kita temukan di TKP itu," terang Erdi.

Baca selengkapnya.

2. Wanita Habisi Nyawa Pasangannya Menggunakan Cobek dan Palu di Banyuasin

Ilustrasi - 4 Fakta bos BUMN tewas di hotel di Makassar, polisi buru seorang wanita hingga keluarga tolak autopsi.
Ilustrasi korban pembunuhan. (nakedsecurity.sophos.com)

Tak tahan kerap dianiaya, wanita berusia 42 tahun nekat menghabisi nyawa pasangan menggunakan cobek dan palu.

Peristiwa tersebut terjadi di Banyuaasin, Sumatera Selatan.

Berita Rekomendasi

Pelaku diketahui bernama Nilawati, dan korbannya berinisial SN (44).

Ia menghantam korbannya menggunakan cobek dan palu hingga meninggal dunia.

Awalnya, Nilawati sempat akan dihadirkan dalam ekspos kasus tersebut kepada media.

Namun, karena pelaku histeris, akhirnya batal dihadirkan.

Menurut Kapolres Banyuasin, AKBP Imam Tarmudi, melalui Kapolsek Tungkal Ilir, Iptu Panca Eka Surya, didampingi Kanit Reskrim. Ipda Deka, menjelaskan pelaku dan korban sudah menjalin hubungan selama dua tahun.

"Mereka ini sudah menjalani hubungan tanpa ikatan selama 2 tahun. Terakhir, sebelum kejadian pelaku ini dijemput korban dan menginap di rumah korban. Di sana juga, pelaku ini selalu dianiaya bahkan diancam akan dibunuh," katanya, Jumat (8/10/2021).

Pelaku menginap dua minggu di rumah korban yang berada di Kompleks Perumahan Karyawan Afdiling 3 PTPN VII Bentayan, Desa Keluang, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Banyuasin, di mana pelaku kerap dianiaya korban.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas