Berenang Menjauhi Teman-Temannya, Pelajar Ini Tenggelam di Danau Biru Lombok
Menurut para saksi dan keluarga, korban memiliki riwayat sesak napas atau asma dan keluarga korban menerima kejadian itu sebagai musibah
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK - Rumasim (14), pelajar asal Dusun Selong Daye, Desa Kidang, Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah tewas tenggelam di lokasi wisata Danau Biru, Batukliang Utara, Selasa (12/10/2021), sekitar pukul 12.00 Wita.
Korban tenggelam saat mandi bersama teman-temannya di destinasi wisata itu.
Kapolsek Batukliang Utara Iptu Sri Bagyo menerangkan, kepolisian sudah meminta keterangan beberapa orang saksi di lokasi kejadian.
Di antaranya Hendry Marhaen, Fery Irawan, Mahrun dan Habibi.
Berdasarkan keterangan para saksi, pukul 12.00 Wita, mereka mandi bersama korban di wisata Danau Biru.
Mereka melihat korban berenang sendiri menjauh dari teman-temannya.
Baca juga: Revitalisasi Danau Tondano Krusial untuk PLTA, Ini Langkah Strategis Pemerintah
Dia berenang ke bagian danau yang lebih dalam.
Setelah itu korban tidak muncul selama 1 menit.
"Sehingga teman-temanya berteriak minta tolong kepada pengelola wisata Danau Biru," katanya.
Sekitar 45 menit pihak pengelola bersama pengunjung lain melakukan pencarian.
Korban ditemukan pertama kali oleh Habibi dalam keadaan meninggal dunia.
Selanjutnya pukul 14.30 Wita, anggota Polsek Batukliang Utara bersama tim medis PKM Tanak Beak mengevakuasi korban menuju PKM Tanak Beak.
Menurut tim medis PKM Tanak Beak dr Sri Marlina Ayu, dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya luka-luka bekas penganiayaan.
