Berdalih Jalan-jalan, Oknum Guru di Medan Cabuli Siswinya di Hotel, Korban Diberi Rp 20 Ribu
Usai dicabuli, korban ditinggal sendirian di hotel, lalu diberi uang Rp 20 ribu.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN- MNH (14) menjadi korban perbuatan asusila gurunya, PG (49).
Berdalih jalan-jalan, PG mencabuli MNH di sebuah hotel.
Usai dicabuli, korban ditinggal sendirian di hotel, lalu diberi uang Rp 20 ribu.
Dikutip Tribunnews dari Tribun medan kasus tersebut terjadi di Medan Sumatera Utara.
"Modusnya pelaku ini pura-pura mengajak korban jalan-jalan dan menemaninya makan siang," kata Kapolrestabes Medan, Kombes Riko Sunarko, Kamis (22/10/2021).
Baca juga: Motif Pria Coba Rudapaksa Dokter di Rote Ndao, Ngaku Spontan, Sering Lihat Korban Berpakaian Minim
Riko mengatakan, kasus ini sebelumnya dilaporkan oleh orangtua MNH ke Polrestabes Medan.
Dalam laporannya, kasus pencabulan ini terungkap tatkala ibu korban mencari anaknya yang tak kunjung pulang ke rumah.
Dari informasi yang didapat ibu korban, anaknya dibawa pergi oleh PG.
Saat itu, PG diketahui membawa MNH ke satu hotel yang ada di pinggiran Kota Medan.
Baca juga: Guru Spiritual di Jawa Timur Dilaporkan ke Polres Tuban Terkait Aksi Pelecehan
Di sana, PG yang bertugas mengajar ilmu komputer ini merudapaksa korban.
Saat dihubungi, PG yang baru saja tertidur usai merudapaksa korban berdalih dia tidak ada membawa MNH.
Lantaran panik, PG buru-buru meninggalkan hotel dan MNH sendirian.
Sebelum pergi, PG memberi uang Rp 20 ribu pada korban.
Karena ditinggal sendirian, MNH kemudian menghubungi ibunya.
Baca juga: Pria Ini Dijatuhi Hukuman 21 Tahun Penjara Setelah Perkosa Putrinya dan Memberinya Pil Kontrasepsi
"Korban menghubungi ibunya dan dijemput oleh sepupunya di hotel," tuturnya.
Kemudian, setelah mendapatkan laporan dari korban, polisi langsung menangkap pelaku, pada Kamis (14/10/2021).
"Pelaku diamankan di sebuah warung dekat rumahnya di Helvetia," kata Riko.
Dari hasil penyelidikan, korban PG bukan cuma MNH saja.
PG pernah merudapaksa AN, siswi yang kini sudah tamat.
"Dari hasil pemeriksaan dan pengembangan, kita temukan ada korban lagi yang melapor yang bersangkutan adalah alumni sekolah tersebut," kata Kapolrestabes Medan Kombes, Pol Riko Sunarko, Kamis (21/10/2021).
Ia menyebutkan, modus yang dipakai oleh pelaku yakni sama. Mengajak korban jalan-jalan.
Mirisnya, AN dicabuli bukan di kamar hotel. Namun, di dalam mobil pelaku di pinggir jalan tol.
"Saat korban menjadi siswi di sekolah tersebut, tersangka ini juga melakukan hal yang sama dengan modus yang sama," sebutnya.
"Korban diajak jalan, namun dibelokkan ke jalan tol, di jalan tol kemudian tersangka melakukan pencabulan di dalam mobil," lanjutnya.
Riko mengatakan, saat itu korban diancam akan ditinggalkan oleh pelaku di jalan Tol, jika tidak mau menuruti kemauannya.
Baca juga: Bantah Tuduhan Pelecehan Seksual, Gofar Hilman: Sampai Mati Pun Akan Gua Buktikan Kalau Ini Fitnah
"Korban diancam, apa bila korban tidak mau mengikuti keinginannya akan ditinggalkan di jalan tol," sebutnya.
Lebih lanjut, ia menduga korban lebih dari satu. Riko pun menghimbau jika ada korban yang lainnya segeralah melaporkan kepada polisi.
"Kita menghambau apabila ada lagi yang menjadi korban dari tersangka, kami tunggu laporannya. Silahkan lapor ke kita, kita akan amankan, kita lindungi yang pasti akan kita rahasia identitasnya," pungkasnya.
Berita ini telah tayang di Tribun Medan berjudul:
Biadab, Oknum Guru PNS Cabuli Siswi SMP di Jalan Tol, Korbannya Diberi Rp 20 Ribu Ditinggal di Hotel
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.