Mahasiswa UNS Solo Meninggal Usai Diklat di Kawasan Jurug
Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo inisial GW dikabarkan meninggal dunia setelah mengikuti kegiatan Pendidikan dan Latihan (Diklat).
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, KARANGANYAR - Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo dikabarkan meninggal dunia.
Korban inisial GW meninggal setelah mengikuti kegiatan Pendidikan dan Latihan (Diklat) pada Minggu (24/10/2021).
Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, korban merupakan warga Dusun Keti, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Karanganyar.
Sampai saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut.
Baca juga: Minum Ciu Berujung Maut, Kakek di Klaten Bunuh Sahabat dengan Pedang, Lalu Serahkan Diri ke Polisi
Baca juga: Penantian 6 Bulan Hasil Autopsi Kematian Bocah 14 Tahun di Sidoarjo, Ini Penjelasan Polisi
Kasatreskrim Polresta Solo AKP Djohan Andika mengatakan, memang ada kejadian mahasiswa meninggal setelah mengikuti diklat tersebut.
Saat ini pihak kepolisian juga masih menunggu apakah keluarga bersedia untuk korban diautopsi.
"Pada intinya benar ada kejadian tersebut," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Senin (25/10/2021).
"Untuk mengetahui penyebab pasti kematian dari korban. Saat ini para anggota sudah berada di Rumah Duka ," ungkapnya.
Baca juga: Gara-gara Odong-odong, Toko Grosir di Klaten Terbakar, Kerugian Capai Rp 500 Juta
Baca juga: Tercebur Sumur Sedalam 12 Meter, Wanita ODGJ di Ponorogo Berhasil Diselamat Polisi dan BPBD
Sementara, Djohan mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan pada Minggu (24/10) kemarin.
"Untuk laporan resmi belum ada, tapi dari informasi sementara, di kawasan Jurug ada kegiatan yang dilakukan oleh Mahasiswa UNS," kata Djohan
Nantinya autopsi akan dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr Moewardi.
"Sembari menunggu kita akan laksanakan klarifikasi terhadap pihak-pihak yang melaksanakan kegiatan tersebut," ujarnya
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul BREAKING NEWS: Mahasiswa UNS Solo Meninggal Setelah Ikut Diklat,