FAKTA Trimah Dititipkan di Panti Jompo, Pengakuan sang Ibu hingga Beredar Rekaman Suara Mengaku Anak
Berikut ini fakta-fakta Trimah (69), lansia yang dititipkan di panti jompo di Malang oleh ketiga anaknya.
Penulis: Daryono
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini fakta-fakta Trimah (69), lansia yang dititipkan di panti jompo di Malang oleh ketiga anaknya.
Trimah yang berasal dari Magelang, Jawa Tengah dititipkan di panti jompo Griya Lansia Husnul Khatimah Malang, Jawa Timur.
Cerita tentang Trimah yang dititipkan anaknya di panti jompo ini kemudian viral.
Seiring viralnya kisah Trimah, beredar rekaman suara klarifikasi dari seorang perempuan yang mengaku sebagai anak pertama Trimah.
Dihimpun Tribunnews.com, Senin (1/11/2021), berikut fakta-fakta Trimah dititipkan di panti jompo:
1. Pengakuan Trimah
Trimah dititipkan di panti jompo oleh ketiga anaknya pada Rabu (27/10/2021).
Ketiga anaknya menitipkan Trimah di panti jompo karena mereka tidak bisa merawat Trimah akibat kesibukan masing-masing.
Trimah sendiri saat ini berstatus janda.
Suaminya telah meninggal dunia beberapa tahun lalu.
Baca juga: Pasangan Crazy Rich Malang Turun Tangan Bantu Bu Trimah, Ibu Tiga Anak yang Dititip ke Panti Jompo
Dari tiga anak Trimah, dua orang tinggal di Jakarta, sementara satu orang tinggal di Pekalongan, Jawa Tengah.
Menurut Trimah, ketiga anaknya secara mendadak menitipkan dirinya ke panti jompo.
"Gak tau ceritanya, tiba-tiba anak-anak nganter kemari (Griya Lansia). Gak pernah komunikasi dan cerita. Alasannya gak mampu tempat dan gak mampu biaya. Rumah saya sudah dijual daerah Magelang," ujar Trimah, dikutip dari TribunJatim.
Setelah diantar ke panti, Trimah mengaku tidak lagi berkomunikasi dengan tiga anaknya.
Trimah kini tinggal di kamar 10 Griya Lansia.
"Terakhir saya komunikasi waktu dianter ke sini saja. Selasa pekan lalu. Karena sudah ke sini setuju saja," ujar Trimah.
2. Surat Pernyataan Penitipan Trimah Viral
Surat pernyataan tiga anak Trimah yang menitipkan Trimah di panti jompo viral di media sosial.
Dalam surat pernyataan itu, tiga anak Trimah menitipkan ibunya karena mereka tidak mampu merawat karena kesibukan.
Dikutip dari Kompas.com, surat tersebut diunggah oleh Arief Camra yang merupakan Ketua Yayasan Griya Lansia Husnul Khatimah di akun Facebooknya pada 27 Oktober lalu.
"Kami bersepakat menyerahkan perawatan orang tua kami kepada Griya Lansia Husnul Khatimah Malang dikarenakan kesibukan kami masing-masing," demikian bunyi surat itu.
"Apabila orang tua kami meninggal dunia maka kami menyerahkan proses pemakaman orang tua kami kepada Griya Lansia Husnul Khatimah," isi surat tersebut.
Penanggungjawab Griya Lansia Husnul Khatimah, Nur Hadi Rahmat, membenarkan perihal surat tersebut.
Lansia yang dimaksud dalam surat itu dititipkan sejak 27 Oktober 2021.
3. Beredar Rekaman Suara Sosok Wanita yang Mengaku Anak Trimah
Di media sosial beredar rekaman suara yang disebut merupakan suara dari anak Trimah.
Hingga berita ini diturunkan, Tribunnews.com belum mendapat konfirmasi akan kebenaran rekaman suara itu.
Didengarkan Tribunnews.com, dalam rekaman itu, sosok yang mengaku sebagai anak pertama Trimah itu membantah mereka membuang ibunya.
"Saya mewakili salah satu anaknya. Sebenarnya tidak ada yang membuang," ujarnya dalam rekaman itu.
Menurut wanita tersebut, sejak awal Trimah sakit stroke, anak ketiga Trimah sudah berupaya merawat sang ibu.
Namun, ada ketidakcocokan sehingga sering bertengkar.
Sebagai anak pertama, wanita tersebut juga mengaku tidak bisa merawat Trimah karena suaminya sudah sakit hati dengan Trimah.
Apabila nekat merawat Trimah, sang suami menyatakan bakal pergi dengan membawa anak-anak mereka.
Masih menurut wanita itu, upaya lain juga sudah dilakukan dengan meminta bantuan adik-adik Trimah.
Namun, adik-adik Trimah juga tidak bisa merawat Trimah karena tidak cocok dan sering terjadi pertengkaran.
Karena itu, wanita itu akhirnya mencari informasi panti jompo di Facebook.
"Akhirnya saya cari informasi, saya dapat di Facebook dan saya konfirmasi ke panti itu. Katanya di situ dia akan dibimbing, 'di sini seperti di pondokan, akan kami bimbing, akan kami ajari ibadah'," ujarnya.
Baca juga: Pengakuan Trimah yang Diserahkan oleh 3 Anaknya di Panti Jompo di Malang, Ingin Dijemput Anak
Wanita itu akhirnya mengantar Trimah ke panti jompo tersebut.
Ia menegaskan, anak-anak tidak bermaksud membuang Trimah, namun hanya menitipkan di panti jompo.
"Terpaksa saya antar ke sana, di dalam hati saya tidak ada, anak-anak yang membuang. Nggak ada anak-anaknya yang membuang di situ, kita hanya menitipkan, itu saja terima kasih," katanya.
(Tribunnews.com/Daryono) (TribunJatim/Erwin Wicaksono) (Kompas.com/Kontributor Malang, Andi Hartik)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.