Siswi SMA Nyaris Dirudapaksa Kakak Kelas, Korban Susah Payah Melawan, Keduanya Baru Sehari Pacaran
Seorang siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) nyaris menjadi korban rudapaksa.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Laporan Reporter Pos-Kupang.com, Ray Rebon
TRIBUNNEWS.COM - Seorang siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) nyaris menjadi korban rudapaksa.
Perbuatan tak senonoh itu dilakukan oleh kakak kelas korban.
Korban dan pelaku diketahui baru berpacaran selama satu hari.
Mendapati perlakuan itu, korban sempat susah payah melawan.
Meski tak dirudapaksa, namun pelaku telah melecehkan korban.
Aksi kekerasan dan pencabulan ini dialami MT (17), seorang siswi kelas I di sebuah SMA di Kabupaten Kupang, belum lama ini.
Ia dibanting dan nyaris diperkosa oleh MB alias Marsel (19), siswa kelas III SMA.
Pelaku yang juga warga Desa Oelfatu, Kabupaten Kupang baru satu hari pacaran dengan korban.
Baca juga: ABG 15 Tahun Nyaris Dirudapaksa Pria Kenalannya, Pura-pura Turuti Keinginan Pelaku Lalu Kabur
Pascamelakukan pendekatan dengan korban dan cintanya diterima, pelaku mengajak korban ke tempat pesta di Desa Oelfatu.
Ketika hendak pulang ke rumah, pelaku menawari mengantar pulang korban dan korban pun mengiyakan.
Saat tiba di pinggir pantai Nunsono wilayah RT 001/RW 001, Desa Afoan, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, pelaku mulai merayu korban.
Pelaku memaksa korban untuk bersetubuh dan melakukan hubungan layaknya pasangan suami istri.
Namun korban menolak dengan alasan kalau korban masih duduk dibangku sekolah.
Pelaku terus merayu korban dan korban tetap menolak ajakan dan rayuan pelaku.
Pelaku pun marah dan membanting tubuh korban.
Namun korban memberontak dan berlari.
Pelaku menangkap dan memegang kaki korban sehingga korban jatuh.
Kesempatan itu dipakai pelaku melecehkan korban.
Baca juga: Kakek di Lampung Tengah Tega Rudapaksa Bocah SD, Diajak Jajan Lalu Dibawa ke Gubuk Kosong
Baca juga: Lecehkan 3 Anak di Bawah Umur, Pria 53 Tahun di Jakbar Diciduk Polisi, Modus Diajak ke Tempat Sepi
Korban tetap melakukan perlawanan dan korban bangun dan hendak pergi.
Lagi-lagi pelaku mambanting korban dan korban pun berteriak minta tolong.
Pelaku tidak kehilangan akal. Ia mencekik leher korban lalu kembali melecehkan korban seperti yang dilakukan sebelumnya.
Korban melakukan perlawanan dengan memberontak dan berusaha melepaskan diri.
Korban berusaha kabur dan pergi mencari perlindungan diri tanpa menggunakan celana karena pelaku sudah membuka paksa celana korban dan mencabuli korban.
Korban pun berlari sekitar satu kilometer tanpa memakai celana.
Baca juga: Detik-detik Komandan BAIS TNI Tewas Dirampok, Korban Ditembak Pakai Senjata SS1-V2 Sisa Konflik Aceh
Beruntung saat itu, korban menemukan rumah penduduk dan meminta bantuan warga, Simson Baitanu dan diantar ke Polsek Amfoang Utara untuk melaporkan peristiwa ini.
"Jarak lokasi kejadian di pantai Nunsono ke rumah Simson Baituna lebih kurang 1 kilometer dan beruntung korban bertemu warga guna melaporkan kejadian yang dialami," ujar Kapolsek Amfoang Utara, Iptu Nyoman Sarjana, Sabtu (30/10/2021).
Polisi kemudian membawa korban ke Puskesmas melakukan visum serta penyidik memeriksa korban.
"Kita amankan pelaku dan kita tahan serta titipkan di Rutan Polres Kupang sambil menunggu proses hukum lebih lanjut," tandas Kapolsek.
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Baru Pacaran Sehari Siswi SMA di Kupang Nyaris Diperkosa Kakak Kelas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.