Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Oknum Ustaz Lecehkan 2 Gadis Remaja di Tangerang, Modus Diajak Ritual Mandi Kembang agar Dapat Ilmu

Kasus seorang oknum ustaz diduga tega melecehkan santrinya terjadi di Kota Tangerang, Banten. Korbannya dua remaja di bawah umur M (15) dan R (16).

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Oknum Ustaz Lecehkan 2 Gadis Remaja di Tangerang, Modus Diajak Ritual Mandi Kembang agar Dapat Ilmu
TribunWow.com/Rusintha Mahayu
Ilustrasi oknum ustaz di Kota Tangerang, Banten diduga lecehkan dua gadis remaja. 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus seorang oknum ustaz diduga tega melecehkan santrinya terjadi di Kota Tangerang, Banten.

Diketahui pelakunya seorang pria berinisial S.

Ia merupakan Pinang, Kota Tangerang.

Sementara, korbannya dua remaja di bawah umur M (15) dan R (16).

Firmansyah, salah seorang paman korban mengatakan, A dan R diminta untuk mendatangi rumah S pada bulan April 2021 lalu, dengan beralasan memberikan ilmu dalam diri.

Menurutnya, S adalah salah seorang guru mengaji A dan R di salah satu majelis taklim yang berada di wilayah Pinang, Kota Tangerang.

Baca juga: 5 Bocah di Pontianak Lecehkan Anak 6 Tahun, Semua Pelaku Berusia di Bawah 12 Tahun, Ini Modusnya

"Awalnya itu, keponakan saya A bersama dengan R dipanggil biar ke rumah S, alasannya mau isiin ilmu," terang Firmansyah kepada Wartakotalive.com, Senin(1/11/2021) lalu.

Berita Rekomendasi

Firmansyah menerangkan, setibanya di kediaman S, keponakannya diminta untuk membuka pakaian serta memegang kemaluan S.

"Jadi pas ponakan saya datang sendiri ke rumah dia (terlapor) ponakan saya diminta buka baju kemudian dicumbu dan diminta untuk memegang kemaluannya," lanjutnya.

Selain itu, Firmansyah menyebut A dan R diajak untuk mandi bersama dalam kondisi tubuh tanpa busana. "Dia meminta mandi kembang dengan keadaan tanpa pakai apa-apa," ucap Firmansyah.

Kata polisi

Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Bonar Pakpahan.
Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Bonar Pakpahan. (Warta Kota/ Gilbert Sem Sandro)

Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota memeriksa lima saksi terkait kasus pencabulan anak dibawah umur yang dilakukan oleh seorang ustaz di Kecamatan Pinang, Tangerang.

Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Bonar Pakpahan mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

Hingga saat ini, sebanyak lima orang saksi mata telah menjalani pemeriksaan guna mendalami kasus pencabulan yang dilakukan oleh seorang ustaz itu.

Baca juga: Edan, Pria Tapin Ini Lecehkan Pemandu Lagu Sambil Direkam Lalu Menyebarkan Video Aksinya Itu

"Saksi yang sudah diperiksa ada lima orang, termasuk dari pihak terlapor," ujar Kompol Bonar Pakpahan kepada awak media usai menggelar konfrensi pers di Mapolrestro Tangerang Kota, Rabu(3/11/2021).

"Sekarang prosesnya masih tahap penyelidikan," sambungnya.

Lebih lanjut Bonar menjelaskan, untuk mengungkap kasus pencabulan, pihaknya terus bekerja lebih ekstra, guna menemukan informasi tambahan atas perlakuan tindak asusila di bawah umur itu.

Menurutnya, saksi yang diperlukan untuk mengungkap kasus pencabulan adalah pihak yang melihat peristiwa secara langsung.

"Kasus pencabulan ini agak susah memang, makanya tim kami terus bekerja lebih ekstra untuk mendapatkan informasi-informasi tambahan yang diperlukan," kata Bonar.

"Kasus pencabulan ini memerlukan saksi yang memang benar-benar melihat kejadian, selain dari pada korban," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Ustaz di Tangerang Cabuli Anak Dibawah Umur dengan Ajak Mandi Bersama, Polisi Periksa 5 Saksi

(WartaKotalive.com/Gilbert Sem Sandro)

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas