Laporan Wartawan Tribun Timur Nining Angraeni

TRIBUNNEWS.COM, PINRANG - Tim SAR akhirnya menemukan bocah laki-laki tenggelam di Pantai Serang, Kelurahan Data, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang.

Akram (10)  ditemukan meninggal dunia, Senin, (8/11/2021) sekira pukul 06.10 Wita tidak jauh dari titik duga jatuhnya.

Komandan Pos SAR Parepare, Dadang Tarkas mengatakan pencarian bocah tenggelam hari kedua membuahkan hasil.

"Korban ditemukan 50 meter dari titik duga jatuhnya dalam keadaan meninggal dunia," kata Dadang

Korban pun langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka.

"Korban langsung diserahkan ke keluarga dan dibawa ke rumah duka," bebernya.

Baca juga: Hanyut Bersama Suami, Rusmiati Ditemukan Tak Bernyawa Berjarak 1,5 Kilometer dari Awal Tenggelam

Sebelumnya diberitakan, bocah laki-laki dikabarkan tenggelam di Pantai Serang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Minggu, (7/11/2021) sekira pukul 12.00 Wita.

Akram diduga terseret arus saat bermain di pantai.

Komandan Pos SAR Parepare, Dadang Tarkas mengatakan, awalnya korban bersama dua temannya bermain-main di Pantai Serang.

Diduga pada saat ketiganya asyik bermain, ada ombak besar dan terseret. 

"Dua temannya berhasil selamat. Sementara Akram terseret arus," kata Dadang kepada Tribun-Timur.com, Minggu, (7/11/2021).

Dikatakan, pihaknya mendapat informasi tersebut dari tetangga korban.

Baca juga: Warga Cigantang Tasikmalaya Digegerkan Penemuan Mayat Ibu Rumah Tangga

TIM SAR Gabungan sampai di lokasi pada pukul 14.15 Wita.