Diduga Kena Serangan Jantung, Pria di Blitar Meninggal saat Memancing, Kepalanya Masuk Sungai
Kepergiannya sungguh tragis, korban yang baru mendapatkan 4 ikan ditemukan tergeletak di tepian kali dengan tangan masih memegang stik pancing.
Editor: Theresia Felisiani
"Saat itu korban baru datang dengan mengendarai motornya sekitar pukul 11.00 WIB. Ia bertemu Bu Sriatun dan menyapanya," ungkap Agus.
Setelah itu, korban memarkir sepeda motornya di dekat lokasi melempar senar pancingnya.
Namun sejak itu, Sriatun mengaku tidak memperhatikan lagi meski jarak rumahnya dengan lokasi korban memancing hanya sekitar 50 meter.
Baca juga: Investasi Ternak Lele Kerugian Rp 2,3 Miliar, Polda Jambi Sebut Sosok Ini Berpotensi Jadi Tersangka
Baca juga: Harimau Sumatera Mangsa Sapi Warga di Dusun Melako Tengah Ilir Tebo Jambi
Baru menjelang Maghrib, Sriatun bermaksud memetik nangka muda atau tewel, yang pohonnya berada di tepi kali itu.
Saat itu ia melihat motor korban masih terparkir namun pemiliknya tidak ada.
Saat memetik tewel, Sriatun menjerit kaget karena melihat tubuh korban ke tepian kali yang airnya agak deras karena diguyur hujan beberapa hari ini.
"Dari keterangan saksi, warga berdatangan dan mencoba mencari tahu apa yang terjadi dengan korban," paparnya.
Dugaannya, korban belum lama mengalami kejadian itu. Dan Sriatun segera mengetahuinya sehingga jasad korban belum hanyut terseret arus kali yang sedang deras.
"Namun, korban sudah mendapat tangkapan empat ekor ikan, sepertinya itu ikan nila," pungkasnya
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Tragedi Pemancing di Blitar, Ditemukan Masih Pegang Stik Pancing dan Kepala Masuk ke Sungai,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.