Laporan Wartawan Tribun Jateng Indra Dwi Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Dukuh Clumprit, Kelurahan Degayu, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Senin (15/11/2021) dilanda banjir yang dipicu air laut pasang atau rob.

Tak hanya wilayah itu, banjir rob juga menerjang pemukiman di wilayah Kecamatan Pekalongan Utara.

Banjir rob juga menggenangi ruas jalan yang ada di Kota Pekalongan seperti Jalan Semarang dan Jalan Patiunus.

Tim gabungan dari kecamatan, babinkamtibmas, babinsa, BPBD, PMI, dan perangkat keluaran melakukan evakuasi warga yang ada di wilayah Clumprit.

Tak hanya itu, rob juga mengakibatkan area persawahan terendam.

Baca juga: Jangan Asal Terjang, Segini Batas Aman dan Tips Sepeda Motor untuk Terobos Banjir

Dari pantauan, banjir yang menggenangi di wilayah tersebut ketinggian airnya sekitar 20 cm hingga 50 cm.

Tim gabungan mengevakuasi 6 orang dan selanjutnya di bawa ke aula Kelurahan Degayu.

Nur Khasanah (39) warga RT 4 RW 8, Clumprit, Kelurahan Degayu mengatakan, bahwa ia bersama kedua anaknya dan orangtuanya terpaksa di evakuasi petugas BPBD Kota Pekalongan lantaran air sudah masuk ke dalam rumah.

"Kasur, meja, dan kursi sudah terendam air. Jadi saya minta tim gabungan untuk dievakuasi ke aula Kelurahan Degayu," kata Nur Khasanah kepada Tribunjateng.com.

 Kemudian untuk ketinggian airnya sendiri selutut orang dewasa.

"Banjir sudah terjadi sejak hari Minggu dan ini air mulai naik lagi.

Tidak hujan pun di sini sering langganan banjir," imbuhnya.

Camat Pekalongan Utara Sri Karyati mengatakan, sudah ada 9 orang yang mengungsi di aula Kelurahan Degayu, salah satunya juga ada balita.

"Hari ini Pekalongan Utara dilanda banjir rob, bahkan prediksi BMKG dua hari ini banjir rob di wilayah utara Pekalongan tinggi," kata Camat Pekalongan Utara Sri Karyati.

Pihaknya mengungkapkan, beberapa hari ini khususnya di wilayah Kecamatan Pekalongan Utara rob mulai tinggi, di antaranya di Degayu, Bugisan yang ikut di wilayah Panjang Wetan. 

"Kami sudah koordinasi dengan dinas sosial dan dinas kesehatan agar menyiapkan apa saja yang dibutuhkan oleh pengungsi," ungkapnya.

Dari hasil pengamatan, sejak pagi hingga sore ini di wilayah Kota Pekalongan masih diguyur hujan dengan intensitas rendah. (Dro)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Gelombang Pasang Air Laut Datang, Warga Dukuh Clumprit Pekalongan Buru-buru Ngungsi