TRIBUNNEWS.COM, MEDAN-  Sopir sopir taksi online di Medan, Sumatera Utara menjadi korban pembunuhan.

Korban disebut dirampok. Lehernya dijerat dan mobil korban dirampas pelaku.

Dikutip Tribunnews dari Tribun Medan, istri korban, Atika menerima kabar kematian suaminya itu saat ditelepon Polsek Medan Tuntungan.

Isak tangis Atika pecah pun pecah. Saat berada di RS Bhayangkara Tingkat II Medan, Atika terisak-isak meceritakan insiden nahas yang menimpa suaminya.

Baca juga: 3 Siswa SMP di Lampung Terlibat dalam Pembunuhan Seorang Wanita, Ini Peran Mereka 

Menurut Atika, dia mendapat telepon dari Polsek Medan Tuntungan dinihari tadi.

"Katanya, suami saya meninggal di kanal," kata Atika berurai air mata, Rabu (1/12/2021).

Begitu mendapat kabar buruk tersebut, Atika langsung menuju lokasi.

Baca juga: 4 Kasus yang Disangkakan kepada Demius Magayang: Kepemilikan Senjata Api & 3 Kasus Pembunuhan

Sampai di lokasi, ia melihat suaminya sudah terbujur kaku.

Mobil yang dipakai suaminya mencari penumpang sudah raib.

Dari pengakuan Atika, ada luka bekas mirip jeratan di leher korban.

Baca juga: Perampokan Truk Karet Terjadi di Sumsel: Pelaku Berjumlah 6 Orang dan Bersenjata, Sopir Dilakban

Kuat dugaan, ada orang yang sengaja membunuh korban, lalu membawa kabur mobil milik korban.

Sampai saat ini, proses autopsi di RS Bhayangkara Tingkat II Medan masih berlanjut. (Penulis: Fredy Santoso)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Isak Tangis Istri Sopir Taksi Online, Suami Tewas Dibunuh dan Jenazah Dibuang di Pinggir Sungai