Laporan Reporter TRIBUN FLORES.COM.COM, Aris Ninu

TRIBUNNEWS.COM, MAUMERE - Paulina Poin (51) ditemukan tak bernyawa di kebun kelapa milik warga, Jumat (3/12/2021) pagi.

Menurut keterangan keluarga, warga Kampung Natar Gahar, Desa Hikong, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka itu meninggalkan rumah tanpa pamit sejak tanggal 30 November 2021.

Keluarga sudah berusaha mencari korban di sekitar kampung, namun korban tak juga ditemukan.

Hingga hari Jumat pagi, keluarga masih mencari korban.

Saat itu, salah seorang keluarga mencium aroma tak sedap di dalam kebun salah seorang warga.

Saat didekati ternyata ditemukan sosok korban yang sudah tak bernyawa di bawah pohon kelapa.

Kapolres Sikka AKBP Sajimin SIK MH melalui Kasi Humas Polres Sikka, Iptu Margono menjelaskan penemuan mayat korban ini sudah ditangani Polsek Waigete.

Baca juga: Pria di Sumenep Dianiaya Hingga Tewas Karena Terlibat Perselingkuhan

Polisi telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) melakukan identifikasi dipimpin Kapolsek Waigete, Ipda I Wayan Artawan, dan Paur Inafis Polres Sikka, Bripka Kristoforus Surhi serta didampingi tim medis dari Puskesmas Boganatar.

"Hasil identifikasi tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Keluarga juga menolak untuk diautopsi. Kita juga sudah serahkan jenazah korban untuk disemayamkan di rumahnya," kata Iptu Margono.

Menurut Iptu Margono, korban selama ini diketahui menjalani hidup membujang serta mengalami gangguan jiwa dan menderita penyakit epilepsi.

Usai diidentifikasi, jenazah korban langsung dibawa pihak keluarga untuk disemayamkan di rumahnya serta dilakukan proses penguburan.

Artikel ini telah tayang di Tribunflores.com dengan judul Hilang Tiga Hari, Petani di Sikka Ditemukan Tak Bernyawa di Kebun Kelapa