TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Dumbo, seekor anak gajah Kebun Binatang Surabaya (KBS) dikabarkan mati pada Jumat (17/12/2021)

Penyebab kematian anak gajah berusia 2,5 tahun itu sejauh ini belum diketahui.

Agus Supangkat, Humas KBS, ketika dikonfirmasi melalui telepon, Jumat (17/12/2021), membenarkan kabar tersebut.

Agus  meminta rekan - rekan media untuk menunggu penjelasan resmi.

"Jadi nanti ada penjelasan resmi hasil otopsi keluar. Kami masih menunggu hasil autopsi," ujarnya.

Baca juga: Nemo, Anjing di Semeru yang Setia Berada di Zona Hitam Bahaya Erupsi Susulan demi Tunggu Tuannya

Baca juga: Bangun Tidur Lihat Kucing Kesayangan Dimakan Ular Sanca, Anak di Cengkareng Menangis dan Trauma 

Agus menyebut nanti ada penjelasan resmi setelah ada hasil autopsi.

"Mohon bersabar njih. Kami masih belum tahu," ungkapnya.

Gajah kecil bernama Dumbo adalah penghuni KBS yang dikenal banyak orang.

Anak gajah yang berkelamin jantan itu lahir pada Senin (22/7/2019) lalu, di Kebun Binatang Surabaya (KBS).

Dumbo menjadi terkenal karena nama yang disandangnya itu adalah pemberian Menteri Sosial Tri Rismaharini yang saat itu masih menjabat sebagai Wali Kota Surabaya.

Saat itu Risma menjelaskan jika nama Dumbo berasal dari usulan cucunya.

Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya, Anas Karno langsung meluncur ke KBS, usai mendapat kabar kematian Dumbo, Jumat (17/12/2021).

Politisi PDIP itu mengecek kebenaran kabar tersebut.

"Lalu dari manajemen menyampaikan bahwa informasi itu betul kondisinya mati dan sekarang proses autopsi," ujarnya.