Ratusan Pengungsi Rohingya Diswab Antigen di Lhokseumawe
Keberadaan kapal asing itu, pertama sekali diketahui pada Minggu (26/12/2021) malam
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Saiful Bahri
TRIBUNNEWS.COM, LHOKSEUMAWE - 115 pengungsi asal rohingya yang sempat berada di perairan Bireuen dievakuasi ke daratan Aceh.
Mulai Jumat (31/12/2021) dini hari, mereka pun mulai dikarantina di Balai Penampungan Kerja (BLK) Kandang, Kota Lhokseumawe.
Saat tiba di BLK Kandang, mereka semuanya langsung diswab antigen.
Sesuai informasi dihimpun Serambinews.com, sebuah kapal pengangkut imigran Rohingya diketahui memasuki perairan Aceh tepatnya di perairan Bireuen, 45 mil laut dari bibir pantai.
Keberadaan kapal asing itu, pertama sekali diketahui pada Minggu (26/12/2021) malam.
Baca juga: UNHCR Puji Indonesia, Izinkan Kapal Pengungsi Rohingya Mendarat di Aceh
Saat itu, para nelayan tidak berani melakukan evakuasi tapi mereka memberikan bantuan makanan dan minuman terus diberikan.
Pada Rabu (29/12/2021) malam mulai tersebar informasi, kalau Pemerintah Indonesia akan menampung Rohingya yang sedang berada di laut tersebut.
Maka pada Kamis (30/12/2021), kapal perang Indonesia menarik kapal yang berisikan 115 Rohingya menuju Pelabuhan Krueng Geukuh, Aceh Utara.
Kapal Rohingya tersebut, tiba di Pelabuhan Krueng Geukuh sekitar pukul 00.30 WIB.
Saat tiba, maka para Rohingya langsung disemprot desinfektan, selanjutnya dibagikan masker.
Mereka dievakuasi menggunakan empat bus untuk menjalani karantina BLK Kandang, Kota Lhokseumawe.
Ketua Satgas Penanganan Rohingya Kota Lhokseumawe, Ridwan Jalil, menyebutkan, penampungan Rohingya di BLK Kandang, hanya bersifat sementara.
"Sedangkan saat ini masih dalam tahap karantina hingga 10 hari kedepan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.