Karyawan Swasta di Tenggarong Ditemukan Tak Bernyawa di Kebun Karet
Temuan beraawal mula saksi pertama curiga dengan korban yang semalam tidak pulang kerumahnya sehingga mencari di kebun karet
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Aris Joni
TRIBUNNEWS.COM, TENGGARONG- Sesosok mayat pria dalam kondisi mengenaskan di sebuah pohon di kebun karet di Gang Rambutan RT. 18 Desa Loa Duri Ulu, Tenggarong Kalimantan Timur, Rabu (5/1/2022) sekitar pukul 06.30 Wita.
korban tergantung dengan terlilit seutas tali yang diikat di sebuah pohon dan mata korban tertutup kain.
Kapolsek Loa Janan, Iptu Aksaruddin membenarkan kejadian tersebut.
Perihal mata korban tertutup kain tersebut dijelaskannya tertutup sendiri.
"Sampai saat ini kekerasan tidak ada," ujarnya.
Diduga korban mengakhiri hidup karena depresi sebab sekitar satu bulan ini korban kurang sehat.
Baca juga: Mabes Polri Minta Tiga Buronan MIT Poso yang Tersisa Menyerahkan Diri
"Jadi dia itu kan karyawan di salah satunya subcon nya Pama itu.
Jadi sudah sebulan dia enggak kerja," ungkapnya.
Iptu Aksar menerangkan, awal mula saksi pertama curiga dengan korban yang semalam tidak pulang kerumahnya.
Saksi pertama dan saksi kedua berusaha mencari ke kebun karet dan setibanya lokasi yang dituju, saksi kedua melihat korban sudah posisi tergantung di cabang pohon dengan posisi tertutup mata.
Selanjutnya kata dia kedua saksi tersebut memberitahukan kepada warga sekitar, sehingga warga bersama sama pihak Desa Loa Duri Ulu dan Kepolisian Polsek Loa Janan datang ke lokasi kejadian yang dibantu para relawan untuk melakukan pertolongan lebih lanjut.
"Selanjutnya Korban berhasil dievakuasi dari kebun karet menuju rumah korban sekitar 07.30 Wita," terangnya.
Dirinya menjelaskan, dari segi ekonomi, korban tidak terlalu bermasalah dalam hak kesukitan hidup, Bahkan kelima anaknya juga sudah besar-besar.
"Saya tanya keluarganya dia merasa tidak sehat, gak tau apa ya. merasa tidak sehat gitu. Akhirnya dari perusahaan juga gak disuruh kerja dulu atau istirahat," terangnya.
Kondisi korban ucap AKP Aksar, darah mengalir dari kemaluan korban.
Namun kata dia, biasanya sih temukan hal semacam itu jika mayat sudah berapa jam.
"Karena bisa saja semut menggigit dikemaluan biasanya, itu biasanya ngeluarin darah," tandasnya.
Dari keterangan yang ia dapat, korban merupakan orang baik dan tidak pernah adanya riwayat bermasalah sama orang lain.
"Makanya dari situ keluarganya menolak untuk dilakukan visum mendalam maupun otopsi. Mayatnya langsung diurus dengan keluarganya di rumah duka," pungkasnya.(*)
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia berikut ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Warga Loa Duri Kukar Geger, Mayat Pria Ditemukan Tergantung di Pohon Karet