Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bos Air Isi Ulang Tewas Dibunuh, Terdengar Suara Teriakan 3 Kali, Sosok Terduga Pelaku Dilihat Warga

Seorang lansia yang merupakan pengusaha air minum isi ulang berinisial SY (60) ditemukan tewas di dalam ruko miliknya.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Bos Air Isi Ulang Tewas Dibunuh, Terdengar Suara Teriakan 3 Kali, Sosok Terduga Pelaku Dilihat Warga
NET
Ilustrasi - Seorang lansia yang merupakan pengusaha air minum isi ulang berinisial SY (60) ditemukan tewas di dalam ruko miliknya di Jalan Manukan Tama A3 nomor 6, Kecamatan Tandes, Surabaya, Jawa Timur. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang lansia berinisial SY (60) ditemukan tewas di dalam ruko miliknya.

Adapun lokasinya berada di Jalan Manukan Tama A3 nomor 6, Kecamatan Tandes, Surabaya, Jawa Timur.

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (7/1/2022), diperkirakan pada dini hari.

Korban diketahui merupakan seorang pengusaha air minum isi ulang.

Dari keterangan polisi, korban mengalami empat luka tusukan akibat senjata tajam, terparah di bagian kepala.

Awalnya, kasus ini diduga adalah perampokan.

Namun, setelah polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), muncul dugaan bahwa SY menjadi korban pembunuhan.

Baca juga: Warga Blora Jawa Tengah Tewas Dibunuh di Tangerang, Pelaku Langsung Ditangkap

Baca juga: Pembunuh Juragan Air Minum Isi Ulang di Surabaya Terlihat Berjalan Santai Sebelum Kabur Pakai Motor

Berita Rekomendasi

Warga dengar suara teriakan

Dilaporkan Surya, Chandra (55), penjual bensin eceran tepat di seberang ruko korban sempat mendengar suara teriakan.

Saat itu, ia sedang bersantai di lapaknya.

Jelang pukul 04.00 WIB, ia bertugas memukul tiang listrik sebagai tanda kepada warga.

Chandra melihat pintu rolling door rumah dan toko korban terbuka.

Sementara lampu di area ruko tersebut dalam kondisi padam.

"Saya juga dengar suara teriakan tiga kali, tapi saya tidak curiga, kemudian saat saya kembali dari pukul tiang listrik itu, pintunya sudah ditutup," ungkapnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas