Zulkha Tarik Ibunya dari Dapur, Empat Rumah Hancur Diterjang Longsor
Tebing sepanjang 15 meter dengan ketinggian 8 meter di belakang rumah milik Zulkha Meitria (42), dan Suko Siswanto ambrol.
Editor: cecep burdansyah
TRIBUNNEWS.COM,KENDAL - Sebanyak empat rumah di RT 02 RW 04 Perumahan Villa Siberi, Desa Banjarejo, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal rusak akibat bencana longsor.
Tebing sepanjang 15 meter dengan ketinggian 8 meter di belakang rumah milik Zulkha Meitria (42), dan Suko Siswanto ambrol hingga menimpa dua rumah di bawahnya.
Material bangunan dua dapur dan satu kamar menghantam dapur dua rumah milik Bintaro (40) dan Siti Indarti hingga ludes.
Bencana tersebut terjadi pada Kamis (6/1) sore, sekitar pukul 15.00, setelah hujan deras mengguyur wilayah Boja selama beberapa jam.
Seorang korban, Zulkha Meitria (42) mengatakan, bencana itu terjadi cukup cepat saat ia berada di kamar mandi, sedangkan ibunya sedang memasak di dapur.
Ia mengaku mendengar suara retakan bangunan rumahnya dari dalam kamar mandi ketika hujan berlangsung.
Seketika, Zulkha keluar kamar mandi dan menarik ibunya yang berada di dapur untuk lari ke ruang tengah.
"Sangat cepat, untungnya masih bisa narik ibu sebelum dapur dan kamar belakang saya longsor. Alhamdulillah enggak kerobohan (tertimpa reruntuhan-Red)," katanya, Jumat (7/1).
Zulkha menyebut, saat kejadian berlangsung ada empat orang di dalam rumahnya, semuanya dalam keadaan selamat, meski barang-barang perlengkapan dapurnya tertimbun tanah dan material longsor reruntuhan bangunan.
Ia pun langsung berlari ke rumah sampingnya yang juga terkena dampak longsor.
"Rumah samping juga semua selamat, enggak ada korban. Cuma rugi materi saja untuk berbenah rumah nanti," ujarnya.
Korban lain, Bintaro (40) menyebut, hujan sering mengguyur wilayahnya hampir setiap hari dalam beberapa pekan terakhir, termasuk saat kejadian longsor yang mengakibatkan empat rumah rusak.
Saat kejadian, Bintaro sedang berada di dalam kamar bersama anak-anaknya, sedangkan istrinya berada di ruang tengah.
Ia mengaku terkejut dengan suara gemuruh di belakang rumahnya. Seketika ia mengajak keluarganya keluar dari bangunan yang ditempatinya.