Cemburu Buta, Seorang Suami di Situbondo Jatim Bunuh Bidan Desa
Haniseh seorang bidan desa di Situbondo, Jawa Timur, tewas bersimbah darah di tangan suaminya
Editor: Erik S
Motif Pelaku
Informasi yang dihimpun surya.co.id, pembunuhan ini dilandasi cemburu pelaku terhadap korban yang bekerja sebagai bidan desa.
Kecemburuan itu semakin memuncak setelah pelaku mengalami kecelakaan dan harus menjalani operasi kepala dua bulan lalu.
Rumah tangga keduanya tidak harmonis dan kerap cek-cok akibat ulah pelaku yang tidak bekerja.
Hal ini diakui Amal Jariyah, teman korban.
Baca juga: Kapan Pasien Covid-19 Varian Omicron Dikatakan Sembuh? Ini Prediksi Puncak Kasus Omicron
"Ya kalau setiap harinya selalu bertengkar," ujar Amal Jariah kepada Surya di kanfor Desa Ketah. Kamis, (13/01/2022).
Selama ini, kata waker kantor desa ini, korban sering curhat dengan perlakuan suaminya yang selalu curiga dan cemburu.
"Masak mau main ke rumah orang tuanya saja dibuntuti suaminya," kata Amal.
Tak hanya itu, akibat kelakuan suaminya korban merasa malu dan tidak enak dengan pada teman sejawat di Puskesmas.
"Tiap hari korban selalu curhat masalah suaminya, bahkan korban malu karena sering dibuntuti terus," jelasnya.
Ia menjelaskan, suami korban pernah menjalani operasi di bagian kepalanya akinat kecelakaan dua bulan yang lalu.
"Sejak itu suaminya sering cemburu dan membuntuti korban, baik itu ke Puskemas atau ke posyandu," ucapnya.
Sosok korban, lanjut Amal, selain orangnya ramah dan supel sama semua orang, dia ( korban, Red) juga komunikatif dengan perangkat desa.
"Orang baik dan tidak pernah marah," tukasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.