Abah Dodo Hilang Misterius di Gunung Legok Pulus Garut, Sebelumnya Sempat Cerita Bertemu Harimau
Abah Dodo, pria berusia 75 menghilang misterius di Gunung Legok Pulus Kamojang. Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Editor: Adi Suhendi
![Abah Dodo Hilang Misterius di Gunung Legok Pulus Garut, Sebelumnya Sempat Cerita Bertemu Harimau](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/proses-pencarian-abah-dodo-di-hutan-gunung-legok-pulus-kamojang.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Abah Dodo, pria berusia 75 menghilang misterius di Gunung Legok Pulus Kamojang, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (15/1/2022) pukul 11.00 WIB.
Warga Kampung Cirandeg, Desa Situsari, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut tersebut hingga kini belum ditemukan.
Enang Haris, seorang keluarga Abah Dodo mengatakan pamannya tersebut hilang saat berada di kebunnya di kawasan Gunung Legok Pulus.
Perginya Abah Dodo menurutnya, berawal dari patahnya pegangan kapak saat Abah Dodo memotong kayu bakar.
Baca juga: Sedang Terapi Kesehatan di Jakarta, Anggota TNI yang Ditusuk Hingga Tewas Berasal dari Garut
"Kronologinya Abah Dodo lagi potong kayu bakar, pegangan kapaknya patah, kemudian bilang sama anaknya bahwa dia mau cari kayu buat ganti pegangan kapaknya," ujarnya kepada Tribunjabar.id melalui sambungan telepon, Kamis (20/1/2022).
Kemudian Abah Dodo pergi meninggalkan gubuk di kebunnya mencari kayu untuk memperbaiki kapaknya tersebut.
Enang menjelaskan setelah beberapa jam pamannya itu tak kunjung kembali ke gubuk.
"Akhirnya sekitar jam dua siang, dicarilah sama anaknya dan sampai sekarang tidak ketemu. Kemudian anaknya pulang dan melapor ke keluarga, sampai hari ini pencarian masih berlanjut di bantu aparatur desa dan polisi," ucapnya.
Baca juga: Suami di Garut Habisi Istri, Korban Disayat saat Terlelap Tidur, Anak Sengaja Dititipkan Saudara
Enang berharap pamannya yang sudah berusia lanjut itu bisa ditemukan dalam keadaan sehat.
Ia khawatir dengan kondisi Abah Dodo yang sudah tidak kuat beraktifitas berat.
"Kalo naik motor pun harus dibantu, dinaikin. Saya khawatir melihat kondisi hutan di sini yang tidak memungkinkan, tapi semoga saja ketemu dalam keadaan sehat," ucapnya.
Pihak keluarga menurut Enang berharap tim SAR datang untuk mencari Abah Dodo yang sudah hilang hampir lima hari ini.
Cerita ditemui harimau
Enang Haris melanjutkan sebelum menghilang, Abah Dodo sempat ditemui seekor harimau di malam harinya.
Sosok harimau tersebut mengajak Abah Dodo untuk ikut pergi bersamanya.
"Bisa dibilang hilangnya Abah Dodo ada cerita mistisnya, pas malam sebelum dia hilang, Abah sempat cerita didatangi maung atau harimau," ujarnya.
Enang menjelaskan cerita tersebut disampaikan oleh Abah Dodo kepada anaknya dan juga para petani yang bermukim di sekitaran gubuknya.
"Keesokan harinya diceritakan ke anaknya dan ke para tetangga petani yang bermukim di kebun," ucapnya.
Baca juga: Wanita di Garut Tewas Dihabisi Suami, Alami Luka Parah di Bagian Leher, Pelaku Belum Bisa Diperiksa
Di malam hari itu Abah Dodo diketahui sedang menghangatkan badan dengan menyalakan tungku di gubuknya, kemudian tiba-tiba didatangi seekor harimau.
Menurut Enang, terjadi percakapan antara Abah Dodo dengan harimau tersebut.
"Ya, harimau itu ngajak abah buat ikut dengannya, tapi abah menolak,"
"Ayo, katanya, ikut dengan saya. Ah enggak, kata abah," ucap Enang.
Keesokan harinya Abah Dodo kemudian menghilang secara misterius setelah pergi mencari batang kayu untuk memperbaiki pegangan kapaknya yang patah saat memotong kayu bakar.
Enang menjelaskan setelah beberapa jam pamannya itu tak kunjung kembali ke gubuk.
"Akhirnya sekitar jam dua siang, dicarilah sama anaknya dan sampai sekarang tidak ketemu,"
"Kemudian anaknya pulang dan melapor ke keluarga, sampai hari ini pencarian masih berlanjut dibantu aparatur desa dan polisi," ucapnya.
Enang mengatakan kawasan Gunung Legok Pulus Hutan Kamojang merupakan kawasan yang juga terdapat lahan pertanian.
Warga sering bermukim di kawasan tersebut hingga berminggu-minggu untuk menjaga pertaniannya.
"Kawasan pertanian ke atasnya juga ada hutan lebat, jadi warga sering bermukim di sini membuat gubuk" ucapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Abah Dodo Tiba-tiba Hilang Misterius di Gunung Legok Pulus Kawasan Hutan Kamojang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.