Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gara-gara Ajak Pacar Orang Pergi Makan, Mahasiswa di Sumsel Tewas Dikeroyok 5 Pemuda

Kasus seorang mahasiswa tewas dikeroyok 5 pemuda terjadi di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel). Aksi dipicu pelaku cemburu.

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Gara-gara Ajak Pacar Orang Pergi Makan, Mahasiswa di Sumsel Tewas Dikeroyok 5 Pemuda
nakedsecurity.sophos.com
Ilustrasi seorang mahasiswa di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel), tewas dikeroyok 5 pemuda. 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus seorang mahasiswa tewas dikeroyok 5 pemuda terjadi di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel).

Diketahui yang menjadi korbannya adalah Fb (24).

Ia tercatat sebagai warga Dusun 2 Desa Sinar Harapan Kecamatan Tungkal Jaya Kabupaten Muba.

Sementara pelakunya berjumlah 5 orang yang terdiri dari 2 pemuda yang sudah diamankan dan sisanya menyerahkan diri ke polisi.

Ketiganya menyerahkan diri ke Polsek Tungkal Jaya pada Rabu (19/1/2022).

Kapolres Muba, AKBP Alamsyah Pelupessy SH SIK MSi, melalui Kapolsek Tungkal Jaya, Iptu Nirwan mengatakan, ketiga pelaku warga Kecamatan Bayung Lencir tersebut yang menyerahkan diri ini masih berstatus pelajar yakni Nama RJ (18), RE(17) dan MT(17).

Baca juga: Suami Habisi Nyawa Istri Karena Mengeluh Sakit Maag Kronis di Mempawah, Korban Dijerat Tali Ayunan

"Dengan penuh kesadaran akan kesalahan mereka, akhirnya ketiganya ini datang ke Mapolsek untuk menyerahkan diri didampingi keluarga.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya anggota Polsek kita juga melakukan upaya persuasif agar mereka bisa menyerahkan diri," ujarnya Kamis, (20/01/22).

Nirwan mengatakan, para tersangka datang secara kooperatif dengan diantar oleh orangtua dan keluarga mereka masing-masing.

"Adapun barang bukti yakni sarung pedang warna coklat, 1 unit sepeda motor merk Kawasaki KLX warna hitam kuning, 1 unit sepeda motor merek Honda Absolute Revo warna hitam merah, 1unit HP merk Xiomi Redmi 7A, 1 buah balok kayu warna coklat dengan panjang 1.5 M, 1 buah sendal kulit merk Yumeida warna abu-abu hitam, baju kaos oblong warna putih dan celana pendek warna krem yang ada bercak darah sudah diamankan terlebih dahulu," ungkapnya.

Baca juga: Cerita Ketua RT Bunuh Istri Sendiri Pakai Pisau Dapur di Konsel, Awalnya Berniat Habisi Kakak Ipar

Tiga pelajar di Muba terlibat penganiayaan menyerahkan diri ke Polsek Tungkal Jaya pada Rabu (19/1/2022).
Tiga pelajar di Muba terlibat penganiayaan menyerahkan diri ke Polsek Tungkal Jaya pada Rabu (19/1/2022). (Handout/Sripoku.com)

Kanit reskrim Polsek Tungkal Jaya, Aipda Aprianto SH menambahkan, untuk total keseluruhannya ada lima pelaku, dua pelaku terlebih sudah terlebih dahulu sudah diamankan dan sudah di LP (lembaga pemasyarakatan).

"Kejadian berawal Jumat 15 Oktober 2021 sekira pukul 22.00 WIB.

Saat itu korban Febrianton (24) mahasiswa yang merupakan warga Dusun 2 Desa Sinar Harapan Kecamatan Tungkal Jaya Kabupaten Muba ini memboceng cewek yang diduga pacar salah satu pelaku untuk mengajak makan bersama," jelasnya.

Sontak saja pelaku RD yang kini sedang menjalani hukuman dan pada saat itu melihat langsung menyetop korban di jalan raya kemudian terjadilah keributan.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas