Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Geser Patok Tanah, Warga Musi Banyuasin Sumsel Ini Tewas Dihajar Tetangga

Berkelahi karena patok tanah, Basaria bin Sulaiman (65) tewas dengan luka bacokan di sekujur.

Editor: Erik S
zoom-in Geser Patok Tanah, Warga Musi Banyuasin Sumsel Ini Tewas Dihajar Tetangga
ISTIMEWA
ilustrasi Berkelahi karena patok tanah, Basaria bin Sulaiman (65) tewas dengan luka bacokan di sekujur. 

TRIBUNNEWS.COM, MUSI BANYUASIN-  Berkelahi karena patok tanah, Basaria bin Sulaiman (65) tewas dengan luka bacokan di sekujur.

Kasus tersebut terjadi di Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis (17/2/22).

Kapolres Muba AKBP Alamsyah Pelupessy SIK melalui Kasat Reskrim Polres Muba AKP Dwi Rio SIK menuturkan motif perkelahian yang berujung korban jiwa tersebut dilatarbelakangi oleh patok tanah yang sudah bermasalah sejak 2 tahun silam.

Korban memasang patok yang diklaim milik tersangka sehingga tersangka kembali mencabut patok tersebut.

Baca juga: Kronologi dan Penyebab 2 Kepala Dinas di Sulawesi Tenggara Berkelahi di Parkiran Masjid Al Alam

"Dari sana keduanya saling cekcok dan berujung perkelahian yang menyebabkan korban meninggal dunia. Mereka telah mengamankan sejumlah badang bukti seperti parang dan pakaian milik korban, untuk tersangka kita kenakan pasal 340 KUHP dengan ancaman hukuman seumur hidup," tegasnya.

Sementara itu kronologis kejadian pembacokan berawal dari dicabutnya patok tanah.

Pelaku Agung Lestari mengungkapkan dirinya saat itu hendak membersihkan rumput yang ada pada tanahnya.

Berita Rekomendasi

Namun, dirinya melihat korban yang sudah memindahkan patok yang ada pada tanahnya.

Baca juga: Warga Medan Sumut Dituntut 17 Tahun Penjara Karena Tak Sengaja Bakar Teman yang Lerai Perkelahian

"Pagi itu saya mau menebas rumput, tapi saya lihat tanah saya sudah dipatok olehnya (korban). Saya cabut patok itu dan lemparkan ke arah tanah korban, lalu korban tidak setuju dan mengacungkan parang miliknya," kata Agung.

Karena tidak setuju patoknya kembali dicabut korban menantang dengan memacungkan parang miliknya, korban sempat membacok terlebih dahulu sehingga Agung mengalami luka pada bagian kening dan dada sebalah kanan.

"Saya sempat kena bacok dahulu kemudia saya mencoba membalas, karena sarung parang saya lepas sehingga saya mengambil parang miliknya. Banyak Pak saya membacok membabi buta, sudah membacok saya pergi bersama kakak ipar saya,”ungkapnya. (sp/dho)

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Rebut Parang Korban, Agung Membacok Basaria Membabi Buta, Kronologis Duel Maut di Sekayu

Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas