Makam Misterius di Bantul, Bayi Hasil Hubungan Terlarang dan Korban Aborsi
Hasil otopsi, betul ada bayi yang memang sudah kondisi tak hidup saat lahir karena diberikan obat yang berlebihan
Editor: Eko Sutriyanto
![Makam Misterius di Bantul, Bayi Hasil Hubungan Terlarang dan Korban Aborsi](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/bongkar-makam12331.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Jogja Santo Ari
TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Temuan makam baru misterius di komplek pemakaman Ngasem, Padukuhan Canden, Kalurahan Canden, Kapanewon Jetis, Bantul, memasuki babak baru.
Saat ditemukan kali pertama oleh warga setempat, makam baru itu bertuliskan Arsila bin Andreas serta tertulis tanggal lahir dan tanggal wafat jasad sang bayi.
Kabar terbarunya ternyata makam itu ternyata berisi bayi dari perempuan berinisial ASV (18) yang berdomisili di Bantul.
ASV kini ditetapkan sebagai tersangka karena melakukan tindakan aborsi.
Dia pun membuat pengakuan kenapa memilih menguburkan jabang bayi dibandingkan membuangnya.
Pengakuan itu terungkap ketika ASV dihadirkan saat polisi mengelar rilis kasus aborsi di Mapolres Bantul, Rabu (16/2/2022).
Mengenakan baju tahanan berwarna biru, ASV yang membelakangi awak media menjawab pertanyaan yang dilontarkan media dan Kapolres Bantul .
"Tadi media menanyakan, biasanya aborsi itu dibuang ini ada niat memakamkan, ada batu nisan, apa motifnya,"tanya Kapolres.
Baca juga: Mahasiswa Asal Kalteng Gugurkan Kandungannya di Bantul: Jasad Bayi Diletakkan di Kompleks Masjid
ASV kemudian menjawab.
"Sebenarnya gak gimana-mana, masak ya mau dibuang begitu saja, mau dibuang dimana juga?."
"Itu kan bayi juga orang,"jawab ASV.
ASV juga mengakui perbuatan itu murni inisiatif sendiri untuk melakukan aborsi.
Tak ada hubungannya dengan orang lain termasuk pacarnya sendiri saat membeli obat yang dikonsumsi.