Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Deretan Pemicu Kecelakaan Pesawat Terbang di Papua, Diduga Salah Satunya Performa Pesawat

Kabupaten Puncak dan Kabupaten Jayawijaya menjadi dua wilayah yang sering kali terjadi kasus kecelakaan pesawat

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Deretan Pemicu Kecelakaan Pesawat Terbang di Papua, Diduga Salah Satunya Performa Pesawat
Humas Polda Papua
Pesawat jenis SAS PK-FSW yang tergelincir di Bandara Bilorai, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Senin (28/2/2022) pagi 

TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Setiap tahunnya, jumlah insiden kecelakaan pesawat  terbang yang terjadi di wilayah Papua terus meningkat.

Tahun 2017 ada 6 kasus kecelakaan dan 7 insiden serius di Papua.

Jumlah itu meningkat dari tahun 2015 sebanyak 4 kecelakaan dan 2 insiden serius dan tahun 2016 dengan 6 kecelakaan dan 6 insiden serius.

Kecelakaan serius yang terjadi terakhir adalah tergelincirnya B737-300 kargo milik maskapai Trigana Air di Wamena, pada September 2016 lalu.

Kabupaten Puncak dan Kabupaten Jayawijaya menjadi dua wilayah yang sering kali terjadi kasus kecelakaan pesawat.

Di Ilaga, dalam periode Mei 2016 hingga Juli 2017, sudah terjadi 8 insiden dan accident, sementara di Wamena sebanyak 6 kejadian.

Baca juga: Pesawat SAS PK-FSW Tergelincir di Intan Jaya Papua, 6 Penumpangnya Selamat

Pada 2021, terjadi kecelakaan pesawat milik PT Smart Air mengalami kecelakaan di Bandara Aminggaru Ilaga pada Senin (25/10/2021).

Berita Rekomendasi

Dalam kecelakaan tersebut, Kapten Pilot Kuntardi meninggal dunia usai mendapatkan perawatan medis di puskesmas Ilaga.

Pagi hari, 15 September 2021, pesawat Rimbun Air jatuh di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.

 Pesawat yang dipiloti oleh Kapten Agithia Mirza tersebut, jatuh usai lepas landas dari Bandara Douw Aturure, Kabupaten Nabire, menuju Kabupaten Intan Jaya.

Selain Kapten Agithia Mirza warga Bogor Jawa Barat, terdapat juga Fajar selaku kopilot, dan Iswahyudi sebagai teknisi.

Ketiga korban meninggal dunia dan dikirim ke kampung halaman masing-masing untuk dimakamkan.

Jumat (22/10/2021), pesawat cargo Jayawijaya Dirgantara dengan kode PK JRB dengan rute Wamena menuju Sentani, tergelincir dan keluar jalur runway Bandara Sentani Jayapura.

Pesawat tergelincir saat mendarat pukul 09.30 WIT.

Halaman
12
Sumber: Tribun Papua
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas