TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masyarakat di Desa Juanga, Kecamatan Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai menyerahkan sejumlah munisi dan granat kepada Anggota Satgas Kodim Maluku Utara Yonif Raider Khusus 732/Banau Praka Muhammad Ali di Pos Ramil Daruba pada Minggu (6/3/2022).

Munisi yang diserahkan berupa 5 butir munisi yang terdiri dari 4 butir munisi kaliber 7,62 mm, dan 1 butir munisi kaliber 12,7 mm, serta granat cincin sebanyak 7 buah dan granat tangan tipe 97 sebanyak 15 buah.

Dengan demikian selama 5 bulan bertugas, Satgas Kodim Malut Yonif RK 732/Banau telah menerima total 5 pucuk senjata rakitan laras panjang, munisi campuran sebanyak 284 butir dengan berbagai macam kaliber, 22 buah granat yang terdiri dari granat cincin sebanyak 7 buah dan granat tangan tipe 97 sebanyak 15 buah, serta magazen sebanyak 46 buah.

Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Richard Tampubolon mengapresiasi masyarakat yang dengan sukarela dan kesadaran menyerahkan senjata, munisi maupun bahan peledak yang selama ini mereka simpan. 

"Kami berterima kasih dan mengapresiasi kepada masyarakat telah  mau menyerahkan senjata dan munisi kepada kami. Hal ini tentunya tidak terlepas karena adanya kedekatan dan kepercayaan masyarakat kepada aparat kewilayahan," Richard dalam keterangannya pada Senin (7/3/2022).

Richard juga mengajak kepada aparat kewilayahan untuk selalu dekat dengan masyarakat di mana mereka bertugas.

Ia juga mengajak aparat memelihara dan menjaga kedekatan dengan masyarakat, serta membantu mereka bila mendapat kesulitan.

Richard menghimbau kepada masyarakat agar tidak takut dan ragu- ragu untuk menyerahkan senjata atau munisi yang masih mereka miliki. 

Ia mengatakan pihaknya akan sangat berterima kasih karena masyarakat telah membantu dalam menjaga keamanan dan kenyamanan serta meminimalisir hal- hal yang tidak diinginkan.

"Kami berharap dan menghimbau kepada masyarakat yang saat ini, mungkin masih memiliki senjata api maupun munisi, agar mau menyerahkan kepada kami, kepada Babinsa,  ataupun personil Satgas Koramil terdekat," kata Richard.

Selanjutnya semua material tersebut langsung diserahkan dan ditangani oleh satuan yang berkompeten guna proses lebih lanjut.