Jawaban Hs itu tak diterima Ms.

Ia kembali teriak dan terdengar oleh As hingga mendatangi lokasi.

"Saat saya tiba di lokasi kejadian HS sudah menurunkan celana seperti semula," jelas AS lagi.

Saat itu bukan hanya MS saja namun ada beberapa warga lain juga melihat secara langsung Hs menurunkan celananya.

Kapolsek Batu Ampar Kompol Salahuddin mengatakan kedua belak pihak sudah berkomitmen untuk damai.

"Keduanya sudah kami damaikan.

Semoga apa yang sudah di tulis dalam surat perjanjian tetap di patuhi oleh mereka," harap Salahuddin.

Saat ini terduga pelaku HS sudah dipulangkan ke rumahnya.

Baca juga: Rampok Sadis yang Tusuk Perut Perempuan Muda di Karimun Tertangkap di Batam

Kompol Salahuddin saat dikonfirmasi TribunBatam.id mengatakan, Hs selama ini tidak bekerja dan kesehariannya di rumah saja.

Menurut keterangan dari istri Hs, suaminya menderita penyakit diabetes yang cukup lama.

"Kurang lebih 30 tahun, HS mengonsumsi obat diabetes.

Ketika di rumah Hs juga sering teriak-teriak dan marah tidak menentu," sebut Salahuddin, Rabu (9/3/2022).

Menurut informasi dari warga, Hs sering kali membuka celana sendiri di depan warga.

Atas pertimbangan tersebut antara Hs dan warga berinisial Ms (43) memilih untuk berdamai dan menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan.