Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

RSUD Wonosari Bentuk Tim Ahli Menangani Balita yang Ketagihan Merokok di Ponjong

Ida Rochmawati mengatakan tim ahli yang dibentuk terdiri dari sejumlah pakar di bidangnya, termasuk psikiater, psikolog, dan ahli gizi

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in RSUD Wonosari Bentuk Tim Ahli Menangani Balita yang Ketagihan Merokok di Ponjong
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
DS (kiri), balita di Gunungkidul yang kecanduan merokok, saat ditemui pada Selasa (22/03/2022) bersama ibunya. 

Laporan Wartawan Tribun Jogja Alexander Aprita 

TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGKIDUL - Menangani balita yang ketagihan merokok, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari, Gunungkidul Yogyakarta membentuk tim ahli.

Pembentukan tim merespon permintaan pemerintah setempat terkait fenomena yang terjadi pada balita asal Kapanewon Ponjong  ini.

Psikiater RSUD Wonosari , dr Ida Rochmawati mengatakan tim ahli yang dibentuk terdiri dari sejumlah pakar di bidangnya, termasuk psikiater, psikolog, dan ahli gizi.

"Tindakan awal penanganan sudah dilakukan yakni mendatangi rumah yang bersangkutan lalu meminta keterangan dari orang tuanya, terkait kronologi awal yang membuat anaknya kecanduan rokok," kata Ida pada wartawan, Kamis (24/03/2022).

Ida mengatakan pemeriksaan kesehatan juga dilakukan lewat laboratorium dan proses rontgen.

Hasilnya akan dijadikan pendukung untuk menentukan langkah penanganan selanjutnya.

Baca juga: Bertabrakan dengan Microbus, Pengendara Motor Tewas di Jalan Jogja-Wonosari

BERITA TERKAIT

"Sejauh ini sudah ada diagnosa tertentu, tapi belum final karena menunggu hasil pemeriksaan keseluruhan," ujarnya.

Ida mengatakan anak adalah peniru yang sangat baik.

Ia dengan cepat bisa mereplikasi perilaku orang tua atau orang-orang sekitarnya, termasuk yang dilakukan oleh balita tersebut.

Ia pun berharap kejadian ini bisa menjadi bahan introspeksi masyarakat terutama pada orang tua yang memiliki anak usia dini hingga warga sekitarnya.

"Sebab orang tua dan lingkungan memiliki tanggung jawab besar pada tumbuh kembang anak," kata Ida.

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos-PPPA) Gunungkidul , Asty Wijayanti mengatakan sudah menerjunkan tim untuk melakukan pendampingan.

Pihaknya berkoordinasi dengan puskesmas setempat, karena pendampingan dilakukan secara psikologis dan kesehatan.

Selain pemantauan pada si balita, ibu yang bersangkutan juga didampingi.

"Kami minta si Ibu telaten menghadapi anaknya yang kecanduan rokok," ujar Asty. (Tribunjogja.com )

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul RSUD Wonosari Bentuk Tim Ahli Tangani Balita Perokok Asal Ponjong Gunungkidul

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas