Cerita Suami Bunuh Istri di Bengkulu, Berawal Dari Belikan HP Hingga Disodori Kertas Minta Cerai
Kasus suami bunuh istri terjadi di Desa Air Apo Kecamatan Bindu Riang Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, Sabtu (26/3/2022).
Penulis: Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, BENGKULU - Kasus suami bunuh istri terjadi di Desa Air Apo Kecamatan Bindu Riang Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, Sabtu (26/3/2022).
AF alias TO (30) tega menghabisi nyawa Nova Anjar Sari alias Vini (27) dengan menggunakan parang.
Bahtera rumah tangga yang dibina AF tiba-tiba retak setelah dirinya membelikan Vini sebuah handphone.
Padahal sebelumnya hubungan pasangan suami istri yang sudah dikaruniai anak tersebut berlangsung harmonis.
Tak pernah ada keributan selama keduanya menjalani biduk rumah tangga.
Namun, sepekan setelah dibelikan handphon, istri AF berubah menjadi dingin dan selalu menjaga jarak dengan suaminya.
Puncaknya pada Jumat (25/3/2022) sekira pukul 18.30 WIB, korban pergi dari rumahnya.
Baca juga: Suami Habisi Nyawa Istri di Bengkulu, Rumah Tangga Pelaku Retak Setelah Korban Dibelikan Handphone
Korban pun mengemasi barang-barangnya dari rumah yang selama ini dihuninya bersama sang suami.
Korban pergi ke rumah orangtuanya di kawasan Desa Taba Padang, di sana korban menyampaikan hendak bercerai dengan tersangka.
Kemudian sekitar pukul 20.00 WIB korban ingin kembali pulang ke rumahnya, mengambil barang yang tertinggal di rumahnya.
Pada keesokan harinya, Sabtu (26/3/2022) sekitar pukul 08.30 WIB, korban pun pamit dari rumah orangtuanya pergi ke rumahnya lantaran hendak mengambil barang yang tertinggal.
Baca juga: Suami di Bengkulu Nekat Bunuh Istri yang Minta Cerai, Emosi Korban Menolak Diperiksa HP-nya
Tak hanya itu, korban pun berniat memberikan sepucuk kertas kepada pelaku yang berisi minta diceraikan.
Sesampainya korban di rumahnya, rumah dalam keadaan kosong lantaran pelaku sedang mengantarkan anaknya sekolah.
Pelaku yang kembali ke rumahnya melihat korban, pelaku lekas mandi dan berencana untuk berjualan sayur.