Gubernur Lukas Enembe Undang Presiden Putin Berkunjung ke Papua: Bahas Bandara Antariksa
Gubenur Papua Lukas Enembe berharap agar Presiden Rusia Vladimir Putin berkenan mengunjungi Papua.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Gubenur Papua Lukas Enembe berharap agar Presiden Rusia Vladimir Putin berkenan mengunjungi Papua.
Putin direncanakan akan ke Indonesia menghadiri KTT G20 di Nusa Dua, Bali.
Rencana Lukas Enembe mengundang Putin itu terungkap saat bertemu Duta besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobyeva di Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Lukas didampingi CEO Papua Language Institute, Samuel Tabuni, Kepala Badan Penghubung Daerah Papua di Jakarta, Alex Kapisa dan Juru Bicara Gubernur Papua, Rifai Darus.
Baca juga: Ekonom AS Anggap Strategi Presiden Putin Gunakan Rubel Bisa Hancurkan Eropa
Pertemuan yang berlangsung sejak Pukul 14.00-15.30 WIB, terungkap membahas tentang seputar pendidikan dan beasiswa di negara Rusia.
Dalam pertemuan itu, Gubernur Lukas Enembe meminta Lyudmila Vorobyeva agar dapat menyampaikan kepada pemerintah federasi Rusia agar senantiasa menjaga dan memberikan rasa aman kepada seluruh putra-putri Asli Papua yang kini sedang menempuh pendidikan di Rusia.
"Baik untuk mereka yang mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Rusia maupun beasiswa dari Pemerintah Papua," kata Gubernur Lukas dalam pers rilis yang diperoleh Tribun-Papua.com, di Jayapura, Senin, (28/03/2022), malam.
Baca juga: Presiden Prancis Sesalkan Ucapan Joe Biden yang Sebut Presiden Putin Tukang Jagal
Tidak hanya itu, Gubernur Lukas juga kagum atas program beasiswa dari Pemerintah Rusia melalui Pusat Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Rusia yang konsisten memberikan beasiswa kepada anak-anak Indonesia yang didalamnya terdapat putra-putri asli Papua.
"Terima kasih atas penerimaan yang hangat selama ini dari Federasi Rusia kepada seluruh mahasiswa asal Papua yang berkesempatan menempuh pendidikan tinggi di Rusia," ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Lukas juga mengundang Victoria berkunjung ke Papua.
"Untuk meresmikan Pusat Kebudayaan Rusia di salah satu perguruan tinggi di Papua," pungkasnya.
Menurut Gubernur Lukas, Pemerintah Rusia tidak hanya menerima putra-putri Asli Papua menempuh pendidikan saja, tetapi perlu ada transfer knowledge dari para pengajar (baik dosen/guru) terbaik asal Rusia kepada mahasiswa-mahasiswi di Papua.
Selain itu, Gubernur Lukas juga menambahkan keinginannya agar Presiden Rusia, Vladimir Putin yang direncanakan hadir pada KTT G20 di Bali pada akhir tahun nanti bisa dapat menyempatkan waktu berkunjung ke Tanah Papua.
"Karena kita perlu berdiskusi menyoal rencana pembangunan Bandara Antariksa di Biak," ujarnya.
Baca juga: Sosok Prada Yotam Bugiangge, Diduga Telah Bergabung dengan KKB Papua
Kata Gubernur Lukas, pihaknya ingin mendapat insight dari Pemerintah Rusia yang memiliki Kosmodrom tertua di dunia dan masih aktif hingga saat ini.
Dubes Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobyeva menyampaikan pertemuan tersebut juga membahas tentang penambahan slot beasiswa khusus dari Pemerintah Rusia untuk putra-putri Asli Papua.
"Maka ini disambut baik oleh Gubernur Lukas Enembe, karena pendidikan adalah pondasi penting bagi Tanah Papua untuk dapat bertumbuh dan bergerak maju," kata Lyudmila. (*)
Penulis: Calvin Louis Erari
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Gubernur Lukas Enembe Undang Presiden Rusia Vladimir Putin ke Papua, Ada Apa?
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.