Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kejar Layangan, Pria Palembang Tewas Tenggelam di Sungai Musi

Awalnya orangtua korban mendatangi Satpolairud untuk melaporkan peristiwa anaknya yang terjatuh ketika mengejar layangan tapi tercebur di sungai

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kejar Layangan, Pria Palembang Tewas Tenggelam di Sungai Musi
TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN
Evakuasi mayat Aditya Arif Pratama (22) warga Jl Ki Marogan, Kecamatan Kertapati oleh Tim Patroli dan Gakkum Satpolairud Polrestabes Palembang, Rabu (30/3/2022). Pria muda ini jatuh tenggelam ke Sungai Musi 

Laporan Wartawan Tribun Sumsel  Rachmad Kurniawan

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Aditya Arif Pratama (22) warga Jalan Ki Marogan, Kecamatan Kertapati, Kota Palembang Sumsel ditemukan terapung di Sungai Musi tepatnya di dermaga Pebem 35 Ilir, Tangga Buntung,  Rabu (30/3/2022).

Ia diduga korban terjatuh ke Sungai ketika sedang mengejar layangan tidak jauh dari rumahnya.

Tim Patroli dan Gakkum Satpolairud Polrestabes Palembang sudah mendatangi lokasi penemuan mayat dan membawanya ke Satpolairud untuk identifikasi.

Kanit Gakkum Satpolairud Polrestabes Palembang Iptu Cepi Amiruddin mengatakan, awalnya orangtua korban mendatangi Satpolairud untuk melaporkan peristiwa anaknya yang terjatuh ketika mengejar layangan.

"Hari Senin tadi orang tua korban mendatangi kami untuk melaporkan peristiwa anaknya yang terjatuh dari Sungai Ogan.

Disebutkan jika anaknya ini sedang mengejar layangan, " kata Iptu Cepi, Rabu (30/3/2022).

Berita Rekomendasi

Mereka langsung melakukan upaya pencarian korban.

Setelah beberapa jam dicari Tim Satpolairud tidak menemukan tanda-tanda penemuan mayat.

Baca juga: Mayat Pria Mengambang di Kali Ciherang, Kondisinya Terikat dan Tertutup Terpal 

"Kami sempat hentikan pencarian sementara, lalu hari ini kami mendapat laporan warga jika ada mayat mengapung pagi ini di dermaga Gudang beras, kawasan Pebem Tangga Buntung.

Pihak keluarga tidak membuat surat pernyataan dan kini sudah dibawa keluarga ke rumahnya, " katanya.

Sementara ayah korban, Hikmah Junaidi yang mendatangi Polairud mengatakan, saat sebelum hilang anaknya pamit main layangan.

"Hari Senin sore sekitar pukul 16:00 WIB tadi pamitnya mau main layangan. Ngejar layangan, nyebur. Malam sempat dicari tapi tidak ketemu, " katanya.

Lanjut dia, ia menerima informasi dari Satpolairud jika jenazah anaknya sudah ditemukan.

"Pas saya datang rupanya memang benar pakaian yang dikenakan sama persis, " katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Warga Kertapati Terjatuh ke Sungai Musi Saat Kejar Layangan, Ditemukan Sudah Jadi Mayat

Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas