Haji Endang Beli Pajero Sport dengan Koin Pecahan Rp 500, Hasil Jerih Payah Selama 4 Bulan
Haji Endang menyebut, uang-uang receh itu hasil pengumpulan selama empat bulan dari hasil usaha Jembatan Penyeberangan Perahu Rumambe 2.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemilik jembatan penyeberangan perahu di Karawang yang sempat viral, Haji Endang (62) membeli mobil Mitsubishi Pajero Sport dengan menggunakan uang koin pecahan Rp 500.
Pemilik nama lengkap Muhammad Endang Junaedi itu mengaku membeli mobil untuk kado ulang tahun istrinya bernama Siti Suwarni (58).
Haji Endang datang ke diler mobil di wilayah Cikampek dengan pakaian sederhana.
Baca juga: Kisah Juragan Perahu di Karawang Bayar Pajero Sport Rp 170 Juta dengan Uang Logam Pecahan Rp 500
Menggunakan topi berwarna oranye, baju berkerah hitam bermotif kotak warna-warni, dan celana pendek, ia datang ke diler mobil tersebut.
Haji Endang mengaku awalnya tujuannya ingin mengetahui respon dari para sales di diler mobil tersebut.
Apakah dia akan disambut meski datang dengan mengenakan baju yang jelek dan memakai sendal jepit.
"Ternyata memang dilayani dengan baik, dengan penampilan saya seperti ini," katanya saat ditemui Wartakotalive.com, pada Kamis (7/4/2022).
Dirinya mengaku membeli mobil untuk ulang tahun istri tercintanya yang ke-58 tahun.
"Ini juga kebetulan istri baru ulang tahun yang ke 58 tahun, jadi buat jalan-jalan dengan cucu," kata Endang.
Haji Endang menyebut, uang-uang receh itu hasil pengumpulan selama empat bulan dari hasil usaha Jembatan Penyeberangan Perahu Rumambe 2.
Total ada Rp 133 juta uang receh pecahan Rp 500 yang dibawanya dengan menggunakan mobil bak terbuka.
"Total uang receh Rp 133 juta, ada 800 kilogram. Itu belum semuanya dibawa, di rumah masih ada Rp 40 jutaan," beber dia.
Baca juga: Dua Mantan Pejabat Kabupaten Ogan Komering Ilir Enggan Kembalikan Mobil Dinas Pajero
Harga mobil Pajero yang dibelinya sekira Rp 600 jutaan.
Sehingga untuk sisa pembayarannya, Endang tetap menggunakan uang kertas biasa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.