TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Pemadaman kebakaran Pasar Mebel Gilingan Solo diwarnai peristiwa seorang relawan tersengat listrik. 

Relawan tersebut harus dilarikan ke RSUD Dr Moewardi Kota Solo, Selasa (3/5/2022).

Itu diungkapkan Kepala Seksi Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solo, Suratman.

"Tadi ada satu relawan yang tersengat listrik," ucap dia.

Baca juga: Sebelum Dilanda Kebakaran, Pasar Mebel Gilingan Solo Pernah Diruwat 

Suratman menjelaskan relawan tersebut dalam kondisi yang baik.

Namun untuk antisipasi, dia tetap dibawa ke RSUD dr Moewardi Kota Solo untuk pengecekan lanjutan.

"Tidak masalah, dia masih sadar," jelas dia.

"Antisipasi hal yang tidak diinginkan, relawan tersebut kami evakuasi ke RSUD dr Moewardi," tambahnya.

Siapa yang Bertanggung Jawab?

Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Solo belum bisa memastikan apakah Pasar Mebel Gilingan Kota Solo sengaja dibakar orang tak bertanggungjawab atau tidak.

Pasar Mebel Gilingan, untuk diketahui, dilalap si jago merah, Selasa (3/5/2022) sekira pukul 13.30 WIB.

Ada setidaknya 25 kios di pasar tersebut ludes terbakar.

Kepala Seksi Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solo, Suratman menuturkan dirinya belum bisa menerka-nerka apakah pasar tersebut dibakar atau tidak.

"Untuk dugaan (dibakar), kami belum bisa mereka-reka penyebabnya apa," kata Suratman.