Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prakiraan Pasang Surut Air Laut Semarang Hari Ini, Pasang Maksimum 1,1 Meter Pukul 16.00 WIB

Banjir tersebut dipicu naiknya ketinggian air laut atau rob sehingga air melewati batas tanggul laut dan melimpas ke daratan.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Prakiraan Pasang Surut Air Laut Semarang Hari Ini, Pasang Maksimum 1,1 Meter Pukul 16.00 WIB
Tribun Jateng/ Budi Susanto
Aktivitas sejumlah warga di tengah air rob yang melanda wilayah Tambak Mulyo Kota Semarang, Senin (23/5/2022). 

TRIBUNNEWS.COM - Kawasan Tanjung Mas, Semarang mengalami banjir setinggi pinggang orang dewasa pada Senin (23/5/2022) sore.

Banjir tersebut dipicu naiknya ketinggian air laut atau rob sehingga air melewati batas tanggul laut dan melimpas ke daratan.

Hal itu membuat ratusan rumah warga di kawasan Tanjung Mas terendam air rob.

Berdasarkan tayangan video yang diunggah di akun Instagram @kejadiansmg, setelah air laut melewati tanggul laut Tambak Mulyo, air mulai menggenangi kawasan Tanjung Emas.

Dalam video terlihat karyawan pabrik sekitar yang berusaha menyelamatkan diri.

Sesaat kemudian, air sudah menggenangi sekitar pabrik.

Selain itu, jalan-jalan sekitar pabrik juga terendam air cukup tinggi.

BERITA REKOMENDASI

Warga pun terpaksa berjalan menerjang banjir untuk menyelamatkan diri.

Baca juga: Fenomena Perigee Jadi Penyebab Banjir Rob di Pesisir Utara Jateng, Apa Pengaruhnya?

Baca juga: UPDATE Banjir Rob Semarang: Ribuan Pekerja Terdampak hingga Tindakan Ganjar Pranowo

Kementerian PUPR memastikan Tanggul Tambak Mulyo yang berada di Kelurahan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, tidak jebol tetapi air laut melewati ketinggian tanggul atau melimpas ke daratan

"Berdasarkan keterangan tim yang sudah di lokasi, Tanggul Tambak Mulyo tidak jebol hanya melimpas ke daratan air lautnya," kata Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja saat dihubungi Tribunnews, Senin (23/5/2022) malam.

Koordinator Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, Ganis Erutjahjo menyebut banjir rob disebabkan adanya Fenomena Perigee atau jarak terdekat bumi dengan bulan.

"Tinggi gelombang di perairan Utara Jawa Tengah mencapai 1,25-2,5 meter. Kondisi di akhir bulan Syawal, dimana masa itu adalah mendekati fase puncak pasang. Pada 23 Mei 2022, pukul 16.00 WIB tercatat tinggi pasang 210 cm," kata Ganis, dikutip dari Kompas.com.


Rob mulai surut pada pukul 18.00 WIB dan mengalami surut minimum pada pukul 22.00 WIB kemarin.

Tim SAR gabungan mengevakuasi karyawan, masyarakat dan bantu evakuasi seorang ibu hamil di kawasan berikat PT Lamicitra akibat banjir rob, Senin (23/5/2022)
Tim SAR gabungan mengevakuasi karyawan, masyarakat dan bantu evakuasi seorang ibu hamil di kawasan berikat PT Lamicitra akibat banjir rob, Senin (23/5/2022) (istimewa)

Prakiraan Pasang Hari Ini

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas