9 Penambang Timah di Belitung Timur Tersambar Petir, Seorang di Antaranya Tewas
Dari 9 korban, penambang yang tewas adalah laki-laki bernama Sopiyan (43), Warga Desa Aik Lanci, Damar.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG - Sebanyak sembilan orang dilaporkan tersambar petir di Kawasan Gunung Kik Karak, Kelapa Kampit, Belitung Timur (Beltim), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (28/5/2022) siang.
Satu dari sembilan korban, Sofian (43) meregang nyawa.
Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Belitung Timur (BPBD Beltim), Helmi Akbar mengatakan sembilan orang itu disambar petir saat berteduh di sela-sela aktivitas menambang timah di lokasi tersebut.
"Dari kejadian itu satu orang dilaporkan tewas atas nama Sofian (43) dan delapan lainnya luka ringan," kata Helmi kepada Posbelitung.co.
Menurut penuturan warga setempat, saat kejadian berlangsung di lokasi tersebut sedang hujan deras disertai angin kencang.
Saat ini korban yang luka ringan ada beberapa yang dilarikan ke puskesmas, dua orang dirujuk ke RSUD Muhammad Zein, dan lima orang sudah pulang untuk dilakukan perawatan jalan.
"Kami mengimbau agar seluruh masyarakat berhati-hati saat ini karena kondisi cuaca yang tidak menentu. Mohon waspada," imbau Helmi.
Sebelumnya Pihak Polres Beltim menyebut data pekerja yang disambar petir sebanyak empat orang, satu di antaranya tewas.
Kasi Humas Polres Belitung Timur, Kompol Sukimin sebelumnya mengatakan satu di antaranya dilaporkan tewas.
Baca juga: Jualan Saat Hujan Deras, Pedagang Mie Ayam di Tangerang Tewas Tersambar Petir
Penambang yang tewas adalah laki-laki bernama Sopiyan (43), Warga Desa Aik Lanci, Damar.
"Saat dapat laporan, Personel Polsek Kelapa Kampit langsung ke lokasi. Di sana diketahui korban bersama rekan kerjanya berempat sedang bekerja mengambil timah menggunakan jack hammer.
"Kemudian pada saat itu turun hujan, lalu korban dan temannya bergegas pulang dan pada saat berteduh datanglah suara gemuruh dan disusul petir menyambar korban dan tiga orang rekan kerja lainnya," kata Kompol Sukimin.
Setelah itu korban dibawa ke Puskesmas setempat dan dari olah TKP tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Beberapa bagian tubuh hangus tersambar petir," kata Sukimin. (Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)
Artikel ini telah tayang di PosBelitung.co dengan judul BREAKING NEWS: BPBD Beltim Sebut Sembilan Orang Tersambar Petir saat Menambang Timah
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.