TRIBUNNEWS.COM, TABANAN- Kecelakaan maut terjadi Banjar Pacung, Desa/Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali. Satu orang dikabarkan meninggal.

Dikutip Tribun Bali (Tribunnews.com Network), sampai saat ini diketahui hanya satu orang warga Ni Wayan Wandani (30), warga setempat meninggal dunia.

Sedangkan untuk 45 orang siswa SMP (sebelumnya disebut 55) asal Surabaya diketahui selamat dalam peristiwa tersebut.

Selain itu, ada delapan orang luka-luka.

Baca juga: Tragedi Paiton Kembali Viral, Kecelakaan Bus Tahun 2003 yang Tewaskan 54 Orang, Ini Fakta-faktanya

Wandani yang biasa disapa Bu Octa oleh warga, meninggal di TKP karena ditabrak bus yang mengalami rem blong.

Dari penelusuran Tribun Bali, untuk korban luka-luka sendiri diketahui tiga diantaranya merupakan pemedek.

Mereka sempat melakukan perawatan di RSU Tabanan usai kejadian, sekitar pukul 13.00 Wita.

Namun, para korban langsung diijinkan pulang karena tidak ada luka cukup berat.

Baca juga: Eks Bupati Tabanan Eka Wiryastuti Hadapi Dakwaan Jaksa KPK Hari Ini

Sedangkan lima orang lainnya, dugaannya memang dirawat di Rumah Sakit Umum Semara Ratih yang tak jauh berada dari lokasi kejadian.

Kapolres Tabanan, AKBP Renfli Dian Candra sebelumnya juga mengatakan, bahwa hanya satu korban meninggal dunia.

Sedangkan untuk yang lain korban selamat. Tidak ada korban jiwa lain lagi. Singkatnya, hanya korban mengalami luka ringan.

“Ya satu saja yang meninggal. Untuk yang lain selamat. Tapi nanti untuk data meninggal kami update lagi ya,” ucapnya 18 Juni 2022 kemarin malam.

Kecelakaan Beruntun, Bus Hantam 10 Mobil dan 3 Sepeda Motor
Untuk diketahui, bahwa kejadian kecelakaan beruntun tersebut terjadi sekitar pukul 12.20 Wita.

Dari kejadian itu ada sekitar belasan kendaraan dari roda dua, empat dan bus itu sendiri yang terlibat.

Pertama bus pariwisata yang memuat wisatawan asal Jawa, melintas dan menghantam sedikitnya sepuluh kendaraan roda empat dan tiga unit sepeda motor dan seorang pejalan kaki.

Kecelakaan lalulintas ini terjadi tepat di kilometer 48,9, Jalan Nasional Denpasar- Singaraja, tepatnya di Banjar Pacung, Desa/Kecamatan Baturiti, Tabanan.

Bus sendiri dikendarai oleh Agus Supriyanto (38), asal Sidoarjo, Jawa Timur.

Baca juga: MTI: Motor Matik Berpotensi Picu Kecelakaan di Turunan Curam

Kejadian itu sendiri seperti dikabarkan sebelumnya, bahwa kendaraan berangkat dari utara atau arah Singaraja atau Bedugul menuju ke Selatan, atau Denpasar.

Nah, setibanya di TKP, kendaraan mengalami rem blong dan tidak terkendali.

Akibatnya, sebuah mini bus Avanza ditabrak, dari arah berlawanan, kemudian merembet ke mini bus jenis APV.

Selanjutnya, bus jatuh ke saluran air sebelah timur jalan, kemudian menabrak empat lagi kendaraan roda empat lainnya termasuk menabrak sepeda motor tiga unit.

Sampai akhirnya, bus terperosok di kedalaman sekitar lima meter dari jalan umum di perkebunan milik warga.

Dan untuk korban Octa/Okta sendiri diketahui memiliki nama lengkap yakni Ni Wayan Wandani, 30 tahun, warga setempat yang saat itu sedang berjalan kaki usai melaksanakan persembahyangan di Pura sekitar. (*).

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Tabrakan Beruntun Baturiti Tabanan, Seluruh Siswa SMP Asal Surabaya Selamat, 
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana